Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Inilah Sosok AKP Novandi Meninggal Terbakar Hidup-hidup di Mata Guru SMAN 5 Kota Semarang

AKP Novandi Arya Kharisma ternyata pernah menempuh sekolah di SMAN 5 Kota Semarang.

Penulis: amanda rizqyana | Editor: galih permadi

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - AKP Novandi Arya Kharisma ternyata pernah menempuh sekolah di SMAN 5 Kota Semarang.

AKP Novandi meninggal kecelakaan di Jakarta, Senin (7/2/2022) dini hari.

AKP Novandi merupakan anak sulung Gubernur Kalimantan Utara, Zainal Arifin Paliwang.

Kepala Satuan Polisi Air dan Udara (Kasat Polairud) Polres Berau Polda Kalimatan Timur ini meninggal dunia kecelakaan tunggal di Senen, Jakarta Pusat.

Toyota Camry B 1106 NDY yang dikendarainya menabrak separator jalur Transjakarta hingga terbakar.

Berdasarkan informasi di laman Facebooknya, AKP Novandi pernah menempuh pendidikan di Sekolah Meneng Atas (SMA) Negeri 5 Kota Semarang.

Menurut keterangan Drs. Suratno, M.M., guru Sosiologi, membenarkan Novandi pernah menempuh pendidikan di SMA Negeri 5 Semarang Jalan Pemuda Nomor 143 Kota Semarang.

"Betul Novandi pernah sekolah di SMA Negeri 5 Semarang sejak kelas sepuluh semester 1 hingga kelas sebelas semester 2," ujarnya pada Tribun Jateng, Rabu (9/2/2022) siang.

Suratno menambahkan, Novandi masuk di tahun angkatan 2006 dan lulus pada 2009.

Saat sekolah, Novandi masuk di Program Studi Ilmu Pengetahuan Alam (PSIPA) dan pernah ditunjuk sebagai ketua kelas.

"Kebetulan saat Novandi bersekolah, saya menjadi Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan," tambahnya.

Suratno mengenang, saat itu pihak sekolah menyadari bahwa Novandi merupakan anak seorang pejabat, namun pribadinya tidak terlihat mencolok atau dominan dibanding kawan-kawan lain. 

Novandi dikenal bersahaja dan rendah hati, serta kalem.

Guru SMAN 5 Semarang, Suratno menceritakan soal AKP Novandi pernah menjadi ketua kelas saat sekolah.
Guru SMAN 5 Semarang, Suratno menceritakan soal AKP Novandi pernah menjadi ketua kelas saat sekolah. (Tribun Jateng/ Amanda)

Novandi merupakan pelajar yang aktif di ekstrakurikuler basket dan hampir selalu aktif mengikuti kejuaraan basket di tingkat SMA.

Setelah lulus SMA, Novandi melanjutkan pendidikan di Akademi Kepolisian (Akpol).

Suratno beberapa kali melihat kehadiran Novandi di almamaternya.

"Setelah lulus dan masih pendidikan di Akpol, beberapa kali main ke sekolah.

Hanya seingat saya setelah lulus dari Akpol tidak pernah ke sekolah," tuturnya.

Suratno mewakili segenap keluarga besar SMA Negeri 5 Semarang mengucapkan turut berduka cita atas berpulangnya AKP Novandi Arya.

Sosok Fatimah

Satu korban lain kecelakaan mobil Camry di kawasan Senen, Jakarta Pusat terungkap.

Ia adalah Fatimah, anggota Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Polisi terus mengembangkan kasus kecelakaan maut yang menewaskan AKP Novandi Arya Kharizma yang juga putra Gubernur Kalimantan Utara Zainal A Paliwang.  

Ketua DPD PSI Kota Banjarmasin Antung Riduan membenarkan, bahwa Fatimah atau akrab dipanggilan Sis Zahra merupakan anggota DPD PSI Kota Banjarmasin.

Antung menyebut, Sis Zahra bergabung dengan partai PSI sejak tahun 2021, lalu.

"Iya betul, sis Zahra tercatat Juni 2021 pernah menjadi pengurus di DPD PSI Kota Banjarmasin," kata Antung saat dikonfirmasi, Rabu (9/2/2022).

Fatimah, kata Antung, dikenal sebagai sosok yang aktif di kepengurusan Partai

Bahkan, Fatimah tercatat sebagai Divisi Aksi Sosial dan Bencana DPD PSI Kota Banjarmasin.

"Bergabung menjadi Anggota di Divisi Aksi Sosial dan Bencana," lanjut Antung.

Antung pun mengenang sosok Fatimah sebagai pribadi yang aktif di kegiatan partai.

 Fatimah juga mudah bergaul dengan rekan-rekan lainnya.

"Anak nya sangat aktif ketika berkegiatan, baik juga ,humble banget juga dan mudah akrab," ungkap Antung.

(arh)

 

TONTON JUGA DAN SUBSCRIBE :

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved