Dahsyatnya Gempa Beruntun di Sumbar Jumat Pagi, Sekolah, Masjid, dan Rumah Penduduk Rusak

TRIBUNJATENG.COM, SUMBAR - Gempa beruntun yang mengguncang Sumatera Barat merusak sekolah, rumah, hingga masjid.

Setidaknya bangunan di tiga kecamatan di Pasaman Barat Sumatera Barat terdampak cukup parah.

Gempa beruntun mengguncang wilayah tersebut pada Jumat (25/2/2022).

Baca juga: Gempa Beruntun Guncang pasaman Sumatera Barat, Warga Berhamburan Keluar

Baca juga: Info Gempa Hari Ini: Gempa M 5,1 Guncang Timur Laut Ruteng NTT, Tidak Berpotensi Tsunami

Baca juga: Waspada! BMKG Ingatkan Cilegon Berpotensi Terdampak Parah Gempa Banten M 8,7 dan Tsunami 8,28 Meter

Sekretaris BPBD Pasaman Barat Gustrizal menyebutkan tiga kecamatan yang cukup parah terdampak yaitu Talamau, Kinali dan Pasaman.

"Berdasarkan laporan sementara ada tiga kecamatan yang cukup parah yaitu Talamau, Kinali dan Pasaman."

"Saat ini kita masih mendata," kata Gustrizal seperti dikutip dari Kompas.com, Jumat (25/2/2022).

Gustrizal mengatakan, akibat gempa, sejumlah fasilitas umum, sekolah, rumah ibadah dan rumah penduduk mengalami kerusakan.

"Dilaporkan ada rumah warga, sekolah, masjid, fasilitas umum yang rusak."

"Saat ini kita sedang mendatanya," jelas Gustrizal.

Sementara untuk korban jiwa, belum ada laporannya.

Diberitakan sebelumnya, dua gempa beruntun dalam waktu selisih 4 menit menghantam Sumatera Barat, Jumat (25/2/2022) pagi.

Gempa pertama berkekuatan magnitudo 5,2 terjadi pukul 08.35 WIB dengan lokasi 18 kilometer timur laut Pasaman Barat dan kedalaman 10 kilometer.

Baca juga: Prediksi Persib Bandung vs Persela Lamongan BRI Liga 1 Menurut Wawan Dermawan

Baca juga: 7 Potret Wirda Mansur, Klarifikasi Soal Kuliah di Oxford: Gue Belajar di 4 Kampus

Baca juga: Chord Kunci Gitar dan Lirik Mata Hati Erry Band, OST Orang Pinggiran

Kemudian gempa kedua terjadi pukul 08.39 WIB dengan lokasi 17 kilometer timur laut Pasaman Barat, kedalaman 10 kilometer berkekuatan magnitudo 6,2.

"Ada dua gempa selisih empat menit," kata kata Kepala Stasiun Geofisika BMKG Padang Panjang, Irwan Slamet yang dihubungi Kompas.com, Jumat (25/2/2022).

Irwan mengatakan gempa tidak berpotensi tsunami, namun getaran gempa terasa kuat di sejumlah daerah seperti Pasaman, Pasaman Barat, Agam, hingga Padang. (*)

Artikel ini telah tayang di kompas.com dengan judul 3 Kecamatan Terdampak Cukup Parah akibat Gempa Pasaman Barat, Sekolah hingga Rumah Warga Rusak