Berita Regional
Kapolsek di Muna Barat Ditikam Seorang Pemuda di Depan Istri dan Anak: Dia Kaget Saya Bilang Polisi
Seorang Kapolsek di Kabupaten Muna Barat (Mubar), Sulawesi Tenggara (Sultra), menjadi korban penganiayaan.
TRIBUNJATENG.COM - Seorang Kapolsek di Kabupaten Muna Barat (Mubar), Sulawesi Tenggara (Sultra), menjadi korban penganiayaan.
Korban bernama Ipda Alimusmin, Kapolsek Towea.
Sedangkan pelakunya pemuda 20 tahun berinisial LL.
Baca juga: BREAKING NEWS: Kecelakaan di Temanggung, 2 Truk Pasir Terguling di Jalan Semarang-Yogyakarta
Akibat ulah LL, Ipda Alimusmin mengalami luka tusuk di tangannya.
Ipda Alimusmin menceritakan kronologi penikaman yang dialaminya.
Semua berawal saat dia hendak pulang ke rumah mertuanya usai mengikuti rapat virtual di Markas Kepolisian Resort atau Polres Muna Sabtu (5/3/2022 )sekitar pukul 19.00 wita.
Selanjutnya, dia menjemput istri anak untuk mengunjungi salah satu wahana permainan di Raha, Kabupaten Muna.
Dari wahana tersebut, Alimusmin bersama istri dan anak selanjutnya pulang ke rumah mertuanya di Desa Latawe, Kecamatan Napano Kusambi, Kabupaten Muna Barat (Mubar).
Dalam perjalanan menuju ke rumah dengan menumpang mobil tersebut, Alimusmin bersama istri dan anaknya melintas di depan pasar malam yang sedang berlangsung di Kelurahan Konawe.
Saat melintas di depan keramaian pasar malam tersebut, perwira polisi tersebut melihat sejumlah pemuda berkumpul di tengah jalan.
“Saya klakson, ada sebagian yang minggir, tapi itu anak (pelaku) tetap berdiri di tengah jalan,” kata Ipda Alimusmin.
“Saya mau maju tapi juga ada motor,” jelasnya menambahkan saat dihubungi melalui telepon seluler pada Minggu (6/3/2022) malam.
Pelaku selanjutnya tiba-tiba langsung memukul kaca mobil bagian kanan.
Ipda Alimusmin begitupun sang anak istri kaget dengan kejadian itu.
Kapolsek Towea tersebut langsung turun dari mobil yang dikendarainya pascapemukulan kaca itu.