Berita Jawa Tengah

Ratusan Warga Klaten dan Sleman Mengungsi Setelah Gunung Merapi Muntahkan Awan Panas Sejauh 5 Km

Atas adanya peristiwa APG hingga hujan abu vulkanik itu, sebanyak 253 warga mengungsi sementara ke tempat yang aman.

Dok Warga/Purnama
Visual Gunung Merapi saat meluncurkan awan panas guguran dilihat dari Desa Tegalmulyo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Kamis (10/3/2022) dinihari. 

Warga juga diminta agar dapat segera berkumpul di tempat (titik kumpul) yang sudah di tetapkan guna memudahkan tim dalam melakukan pertolongan dan evakuasi ke tempat yang lebih aman.

Radius Bahaya 5 Kilometer

Sementara itu, BPPTKG memberikan informasi bahwa potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan APG pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 kilometer, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 kilometer.

Kemudian pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 kilometer dan Sungai Gendol 5 kilometer.
Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 kilometer dari puncak.

Sejalan dengan informasi BPPTKG tersebut, BNPB menghimbau masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya, selalu mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik dari erupsi Gunungapi Merapi serta mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar Gunungapi Merapi.

Saat ini, Gunungapi Merapi berstatus SIAGA Level III sejak tanggal 5 November 2020.

Apabila terjadi perubahan aktivitas yang signifikan, maka status aktivitas Gunung Merapi akan segera ditinjau kembali. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Guguran Sejauh 5 Kilometer, 253 Warga Klaten & Sleman Mengungsi

Baca juga: Detik-Detik Kecelakaan Pikap Terbalik Diseruduk Truk di Jembatan Suramadu, Sopir Tak Sadar Diseret

Sumber: Tribunnews.com
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved