TRIBUNJATENG.COM, LOMBOK - Pembalap Repsol Honda Marc Marquez menyebut dirinya akan langsung menggeber motornya semaksimal mungkin sejak awal race day yang dimulai pada Minggu (20/3/2022).

Pasalnya pembalap asal Spanyol tersebut akan memulai dari posisi 15 dalam balapan kali ini.

Posisi itu diperoleh dampak dari jatuhnya dia pada kualifikasi hari ini, Sabtu (19/3/2022).

Baca juga: MotoGP Mandalika : Pebalap Yamaha Quartararo Pole Position Ini Hasil Lengkap Kualifikasinya

Baca juga: Marc Marquez Dapat Julukan Baru Setelah 2 Kali Jatuh di Kualifikasi MotoGP Mandalika 2022

Baca juga: Bendera Kuning VR46 Tetap Berkibar di MotoGP Mandalika meski Tak Ada Valentino Rossi

Selain menyerang, pembalap asal Spanyol itu juga mengungkapkan bahwa akan mengenakan ban soft di bagian belakang.

"Saya yakin dengan kemampuan saya mengelola ban, tapi besok saya tidak bisa melakukannya," kata Marquez dikutip dari motosan.

"Saya harus menyerang dari awal," tegasnya.

"Itu sebabnya kami akan menempatkan soft di belakang, akan menyerang, dan melihat di akhir," jelasnya.

Strategi menyerang sejak di awal itu mengingat ia berada di posisi ke-15.

Maka dari itu, usaha yang paling baik untuk di lakukan adalah dia harus menyerang sejak awal.

 Marc berfikir bahwa ia harus mengambil risiko agar dapat masuk finis 10 besar.

"Saya harus mengambil risiko untuk setidaknya finis di sepuluh besar," kata Marquez.

Nampaknya, pada GP Mandalika kali ini, podium bukan jadi proioritas untuk Marquez.

Pada race day di Mandalika, ia mengaku akan fokus untuk menyerang dan menyalip.

"Saya tidak berbicara tentang berjuang untuk podium, atau untuk kemenangan," kata Marquez.

"Saya harus menyerang dan menyalip pembalap," sambungnya.