Berita Pembunuhan

Pengakuan Donny Pembunuh Ibu dan Anak di Semarang, Polisi : Pengakuan Cemburu Terbantahkan

Penyidikan perkara pembunuhan dan pembuangan jenazah Sweetha Kusuma Gatra Subardiya bersama anaknya

TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG -- Penyidikan perkara pembunuhan dan pembuangan jenazah Sweetha Kusuma Gatra Subardiya bersama anaknya di tol Semarang-Solo Kilometer 425 menguak fakta baru.

Ditreskrimum Polda Jateng menemukan fakta baru  tersangka pembunuhan yakni Dony Christiawan Eko Wahyudi  telah merencanakan pembunuhan terhadap pacarnya.

Dirreskrimum Polda Jateng, Kombes Pol Kombes Pol Djuhandani Rahardjo Puro menuturkan hasil  gelar internal bahwa motif pembunuhan karena cemburu terbantahkan.

Motif tersangka membunuh Sweetha  untuk menutupi bahwa anak korban telah meninggal dunia akibat dibunuh.

"Tersangka telah merencanakan  membunuh korban dengan  menyuruh korban membawa tas dan sarung," ujarnya, Kamis (24/3/2022).

Menurutnya, tersangka  merencanakan membunuh korban dengan cara digantung.

Hal ini bertujuan agar tersangka dapat beralasan bahwa korban meninggal dengan gantung diri.

"Korban membawa sarung sendiri membuktikan bahwa tersangka telah merencanakan  bahwa korban meninggal akibat gantung diri," ujar dia.

Dikatakannya, saat itu terjadi percekcokan antara tersangka dan korban di kamar hotel. Korban dicekik hingga meninggal dunia.

"Dari situ bisa digambarkan bahwa unsur pasal 340 KUHP pembunuhan berencana bisa diterapkan dalam perkara ini," tuturnya.

Terkait anak korban, Kombes Djuhandani menjelaskan bahwa anak korban sejak bulan Desember 2021 telah berkumpul dengan tersangka untuk pengobatan.

Anak korban dititipkan tersangka oleh keluarganya.

"Karena keluarga korban dan tersangka sudah saling mengenal.

Tersangka telah melamar korban sehingga pihak keluarga menitipkan untuk pengobatan," paparnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved