Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

18 Sapi Warga Karanganyar Mati Mendadak: sempat kejang-kejang tak tahu penyebabnya

Belasan sapi milik warga Kaliboto Kabupaten Karanganyar mati mendadak, sempat kejang-kejang.

Penulis: Agus Iswadi | Editor: Daniel Ari Purnomo
istimewa
ILUSTRASI: Sejumlah sapi milik warga mati mendadak. 

TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Kematian 18 sapi milik warga Desa Kaliboto Kecamatan Mojogedang Kabupaten Karanganyar belum diketahui penyebabnya.

Pihak Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan (Dispertan PP) Karanganyar telah mengirim beberapa sampel darah dan feses atau kotoran sapi milik warga yang mati tersebut ke Balai Besar Veteriner Wates Yogyakarta untuk dilakukan uji laboratorium. Hal itu dilakukan untuk mengetahui penyebab kematian belasan sapi tersebut.

Kabid Peternakan Dispertan PP Karanganyar, Heri Sulistyo menyampaikan, pihaknya telah menerima hasil laboratorium uji anthrax dan racun dari Balai Besar Veteriner Wates Yogyakarta.

"Hasil uji anthrax dan racun menunjukan negatif," katanya saat dihubungi Tribunjateng.com, Selasa (29/3/2022).

Kendati demikian pihaknya akan terus berupaya untuk mengetahui penyebab belasan sapi milik warga tersebut mati secara mendadak. Heri menuturkan, dinas akan melakukan investigasi ke lokasi untuk mencari tahu penyebab kematian tersebut.

Diberitakan sebelumnya, gejala yang dialami belasan sapi milik warga tersebut mayoritas sama yakni mati mendadak setelah mengalami kejang-kejang. Kematian belasan sapi itu terjadi selama satu bulan terakhir.

Kades Kaliboto, Hariyanto mengatakan,  belum ada lagi sapi milik warga yang mati mendadak sejak pekan lalu.

"Sementara belum ada," jelasnya.

Semenjak adanya belasan sapi mati mendadak, lanjutnya, ada sekitar 30-an sapi milik warga yang dijual karena khawatir kehilangan ternak. (Ais)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved