Impian Rika Punya Anak Setelah 8 Tahun Menikah Buyar, Jadi Korban Kehamilan Palsu, Pelakunya Nakes

TRIBUNJATENG.COM, SUMATERA - Impian Rika memiliki momongan setelah delapan tahun menikah buyar setelah datang ke pengobatan yang salah.

Bukan hanya gagal punya anak, wanita asal Banyuasin Sumatera Selatan itu justru ditipu oleh Sarwati alias Teteh, Mariah Abdul Malik dan Dwi Indra Nur Welly.

Salah satu dari mereka bahkan tenaga kesehatan yang membuat kehamilan palsu.

Praktek penipuan bermodus bisa membuat hamil dalam waktu singkat dibongkar oleh Polsek Talang Kelapa.

Baca juga: Duduk Perkara Polisi Pukul Mata Jurnalis di Sumedang, Berawal dari Pelanggaran di Kota Penalti

Baca juga: Cara Mudah Membuat Donat Kentang Mengembang Tidak Kempes

Baca juga: Promo Superindo Hari Ini Rabu 30 Maret 2022 Spesial Ramadhan Ayam Boiler Diskon 15 Persen

Baca juga: Promo Alfamart Rabu 30 Maret 2022 Terbaru Frestea Botol Serba 5000

Ternyata sudah ada ratusan korban yang tertipu akibat perbuatan pelaku.

Praktek ini terbongkar setelah korbannya yang diklaim hamil oleh pelaku tapi malah datang bulan.

Padahal korban sudah mengikuti proses pengobatan yang dilakukan pelaku.

Di antaranya diurut, makan garam hingga bunga melati.

Saat dites kehamilan, test pack korban dinyatakan positif.

Namun ternyata itu cuma akal-akalan pelaku yang sudah menyusun skenario untuk mengelabui korbannya.

Hal ini diungkapkan oleh Rika salah seorang korbannya.

Rika mengaku tetap datang bulan meski sudah dinyatakan hamil.

"Karena merasa curiga, saya memutuskan untuk USG dan periksa ke dokter."

"Kenyataan zonk atau kosong. Saya tidak hamil sama sekali," ujar Rika sat ditemui di Polsek Talang Kelapa Banyuasin, Selasa (29/3/2022).