Tribun Sejarah
Inilah Daftar 9 Raja Termuda di Dunia dalam Sejarah, Mulai 2 Tahun hingga Masih dalam Kandungan
Siapakah Raja termuda dalam sejarah dunia ini? Ternyata bukan Kaisar Puyi yang naik takhta sebelum berumur tiga tahun.
Ibu Ivan VI menjabat sebagai wali, tetapi pada bulan Desember 1741, putri Peter Agung melakukan kudeta dan naik takhta.
Permaisuri baru, Elizabeth dari Rusia, memenjarakan Ivan dan orang tuanya dan, pada 1764, Ivan terbunuh saat masih dalam kurungan.
5. Henry VI menjadi raja Inggris termuda dalam sejarah
Ketika calon Raja Henry VI dari Inggris lahir pada 6 Desember 1421, itu hanya sembilan bulan sebelum kematian ayahnya, Raja Henry V, pada 31 Agustus 1422.
Henry V sedang berkampanye di Prancis selama dalam Perang Seratus Tahun, ketika dia menyerah pada disentri.
Henry VI secara nominal menjadi Raja Prancis pada Oktober 1422, setelah kakeknya, Charles VI meninggal.
Sebagai raja termuda yang pernah naik takhta di Inggris, paman Henry VI, Kardinal Beaufort; Humphrey, Adipati Gloucester; dan John, Duke dari Bedford, menjabat sebagai pelindung dan bupati selama masa mudanya.
6. Pomare III Tahiti naik takhta pada usia 17 bulan
Pōmare III lahir pada tanggal 25 Juni 1820, dan, setelah kematian ayahnya Pōmare II pada tanggal 7 Desember 1821, menjadi Raja Tahiti.
Setelah naik takhta pada usia 17 bulan, Pōmare III secara resmi diakui pada tahun 1824.
Sayang, pemerintahan dan hidupnya singkat karena disentri, pada tahun 1827.
7. Puyi dari China menjadi Kaisar tepat sebelum ulang tahun ketiganya
Pada usia 2 tahun 10 bulan, Puyi menjadi kaisar terakhir Dinasti Qing pada tahun 1908.
Lahir pada 7 Februari 1906, ia dipilih oleh Janda Permaisuri Cixi untuk menggantikan paman tirinya, Kaisar Guangxu.
Ayah Puyi, Pangeran Chun, menjabat sebagai wali sampai Puyi dipaksa turun takhta kekaisaran pada tahun 1912.