UKSW Salatiga Bikin Festival Film Kampus, Rangkaian HUT Tribun Jateng
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Komunikasi (Fiskom) Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) bekerja sama dengan Tribun Jateng dalam festival Film Kampus
Penulis: Hanes Walda Mufti U | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNJATENG.COM, SALATIGA – Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Komunikasi (Fiskom) Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) bekerja sama dengan Tribun Jateng dalam festival Film Kampus.
Festival tersebut merupakan rangkaian hari jadi Tribun Jateng yang ke sembilan tahun.
Ada empat film karya mahasiswa Fiskom UKSW yang akan di tampilkan, yakni Sekar Kinanthi pada 16 April 2022 pukul 18.00 WIB, Behind The Door pada 22 April 2022 pukul 18.00 WIB, Mimpi dari Timur pada 23 April 2022 pukul 18.00 WIB dan Escape Into Your Arm pada 29 April 2022 pukul 18.00 WIB di youtube Tribun Jateng.
Menurut Dosen pengampu produksi film, Pratiwi Cristin Harnita, M.I.Kom.,CPM., menjelaskan pembuatan film ini pertama kali hanya untuk penilaian mata kuliah produksi film televisi.
“Saat membuat film ini momennya pas banget dengan hari jadi Fiskom UKSW dan Tribun Jateng, jadi sekalian saja dibuat kan malah jadi bagus,” kata Dosen pengampu produksi film yang sering disapa Tiwi kepada Tribunjateng.com, Rabu (13/4/2022).
“Biasanya film-film karya mahasiswa FISKOM UKSW setelah jadi, tidak pernah di tayangkan di luar kampus. Karena momennya juga pas dan baru pertama kali film mereka di tayangkan di luar kampus UKSW,” tambahnya.
Beberapa film mengambil sudut pandang yang memang terinspirasi dari realitas yang ada.
“Jadi mahasiswa itu saya minta cari inspirasi di sekelilingnya,” paparnya.
Beberapa isu muncul seperti mental health dan tergerusnya kebudayaan yang mewarnai film-film mereka.
“Jadi mereka itu ingin memberikan pesan kepada para penonton untuk dapat lebih peduli dengan orang di sekitar,” ucapnya.
Ada dua film yang mengarahnya ke mental health.
Film tersebut yakni Escaping Into Your Arm yang dikisahkan seorang mahasiswi dari keluarga broken home.
“Dia punya beberapa masalah, bagaimana dia mengatasi dan peran orang di sekitar,” kata dosen pengampu produksi film.
Lalu film Behind the Door merupakan yang memiliki masalah keluarga.
“Bagaimana seorang anak kehilangan ibunya dan dulunya dengan masa lalu ibunya yang memiliki masalah terkait mental ibu pasca melahirkan,” ucapnya.
