WAWANCARA Juan Rama : Yakinkan Politik Itu Tidak Jahat, Hidup Ini Cari Saudara & Layani Masyarakat

JUAN Rama Soemarmo menjadi anggota DPRD Kota Semarang termuda periode 2019 -2024. Politisi PKB tidak pernah mengira sebelumnya.

Pemuda kelahiran 20 April 1987 terjun ke politik atas spirit saran Ibu bahwa putra Soemarmo harus membantu masyarakat.

Video Tribun Topic telah tayang di media sosial Tribunjateng, dan kali ini disajikan kepada pembaca Tribunjateng.com maupun koran cetak Tribun Jateng yang disadur oleh reporter Eka Yulianti Fajlin.

Berikut petikan wawancaranya.

Apa kesibukan Mas Rama saat ini?

Sebagai anggota DPRD Kota Semarang, selain rapat, ada kunjungan kerja ke kota/kabupaten lain. Kami juga selalu turun ke bawah. Apa yang menjadi tugas pokok dan fungsi anggota dewan kami lakukan.

Apakah dari kecil tertarik politik?

Saya dari kecil tidak kepikiran jadi politisi. Saya mendaftar dan menyerahkan berkas pencalegan di DPC PKB itu H-5. Saya ini seperti kurang percaya diri.

Saya ngukur awak. Apa yang jadi modal seorang calon legislatif waktu itu saya tidak punya. Sebelum-sebelumnya organisasi yang saya ikuti adalah organisasi hobi.

Kuliah saya ilmu pemerintahan dan politik, tapi jurusannya administrasi bisnis. Saat itu, tidak ada hasrat untuk terjun politik.

Kenapa bisa masuk politik?

Bapak (Soemarmo) mendorong saya. Saya dikenalkan teman-teman bapak di dapil saya. Karena belum punya hasrat, akhirnya cuma melegakan bapak.

Saya selalu curhat sama ibu apa yang saya rasakan, berat. Di H-7 pencalonan, ibu saya bilang untuk sama-sama maju, diniati ke masyarakat, dan mengangkat derajat orang tua serta keluarga.

Saat itu, saya tidak menjawab iya atau tidak. Saya cuma diam.