WAWANCARA

WAWANCARA Rektor Universitas Semarang : Konsisten Cerdaskan Anak Bangsa Tanpa Bedakan Finansial

Universitas Semarang atau USM kini telah tumbuh menjadi kampus swasta besar di Jawa Tengah. Bahkan jumlah mahasiswa USM mencapai 20.000 ribu

Penulis: amanda rizqyana | Editor: Catur waskito Edy
WAWANCARA Rektor Universitas Semarang : Konsisten Cerdaskan Anak Bangsa Tanpa Bedakan Finansial
Dok. Tribun Jateng
Dr Supari Priambodo, ST, MT, Rektor Universitas Semarang (USM)

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG -- Universitas Semarang atau USM kini telah tumbuh menjadi kampus swasta besar di Jawa Tengah. Bahkan jumlah mahasiswa USM mencapai 20.000 ribu (sebelum pandemi 22.000 mahasiswa) merupakan satu di antara kampus swasta di Jateng yang memiliki jumlah mahasiswa terbanyak.

Rektor USM, DR Supari Priambodo, ST, MT menjabarkan Keunggulan dan Prestasi capaian USM dalam program Tribun Topic dipandu host Elsa Elningtyas.

Video ini tayang di media sosial Tribunjateng, dan disajikan kepada pembaca Tribunjateng.com maupun koran cetak Tribun Jateng yang disadur oleh reporter Amanda Rizqyana. Berikut petikan wawancaranya.

Bisa cerita tentang USM Pak?

Iya terima kasih. USM ini punya 20 ribu mahasiswa. Sebelum pandemi mencapai 22 ribu mahasiswa.

Alumni USM sejak awal perkuliahan hingga kini sebanyak 42.000 yang tersebar di seluruh Indonesia bahkan di mancanegara. Jumlah doktor, dan profesor di USM juga terus bertambah.

Kurikulum perkuliahan update tiap 4 tahun sehingga alumni USM link and match dibutuhkan dunia kerja.

Ada penambahan fasilitas Pak?

Iya selain ranah akademik, USM juga bangun Menara Prof. Dr. Muladi, SH., meningkatkan sarana dan prasarana untuk perkuliahan di USM. Menara ini setinggi 10 lantai didesain sedemikian rupa cocok untuk kebutuhan akademik dan diskusi mahasiswa.

Sambil bercanda, USM dulu dikenal sebagai Universitas Sebelah Masjid atau Universitas Sangat Murah. Padahal sukarang USM benar-benar Universitas Semarang yang modern.

Dulu adanya kelas karyawan membuat perkuliahan berlangsung sejak pagi hingga malam sehingga dijuluki sebagai Universitas Siang Malam.

Sekarang di lantai 10 ada panggung yang bisa digunakan mahasiswa untuk menunjukkan keahliannya di situ.

Menariknya, di lantai 1 gedung parkir digunakan untuk kantin, lantai 2,3,4,5, dan 6 gedung parkir digunakan untuk kendaraan, dan di lantai 7 dan 8 merupakan kafe atap. Semua ada dan lengkap. Ruang kuliah ber AC, difasilitasi perangkat seminar modern.

Bagaimana dengan kampus ramah lingkungan?

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved