Kodim Jepara Akan Cor dan Rehab Rumah di Karanggondang
Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung tahap I Kodim 0719/Jepara Tahun 2022 secara resmi telah dimulai.
Penulis: Muhammad Yunan Setiawan | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNJATENG.COM, JEPARA - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung tahap I Kodim 0719/Jepara Tahun 2022 secara resmi telah dimulai.
Peresmian itu ditandai dengan penandatangan naskah proyek operasi TMMD dari Bupati Jepara Dian Kristiandi diserahkan kepada Komandan Kodim 0719/Jepara Letkol Arh Tri Yudhi Herlambang.
Penandatanganan itu juga disaksikan langsung jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopinda) Kabupaten Jepara, di Balaidesa Karanggondang, Kecamatan Mlonggo, Kabupaten Jepara.
Komandan Kodim 0719/Jepara Letkol Arh Tri Yudhi Herlambang mengatakan, TMMD Sengkuyung tahap I 2022 akan dilaksanakan selama sebulan sejak 11 Mei 2022 ini.
Kegiatan utamanya melaksanakan proyek pengecoran jalan. Panjang jalan yang akan dikerjakan yakni sepanjang 494 meter dengan lebar 3 meter. Rinciannya, sepanjang 167 meter bersumber dari bantuan APBD Provinsi, dan pengecoran jalan dengan panjang 327 meter bantuan dari APBD Kabupaten Jepara.
“Total jalan yang akan kita bangun sepanjang 494 meter. Selain itu juga akan melakukan rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sebanyak 4 buah rumah,” kata dia, Rabu (11/5/2022).
Selain melakukan kegiatan pembangunan fisik, lanjut dia, TMMD juga melakukan kegiatan lainnya seperti keluarga berencana (KB), pemberian materi tentang kampung pancasila dan pembekalan wawasan kebangsaan kepada warga sekitar.
“Jadi kiat memang tidak hanya melakukan kegiatan pembangunan fisik saja, tetapi juga banyak kegiatan lainnya utamanya soal wawasan kebangsaan,” imbuhnya.
Sementara itu Bupati Jepara Dian Kristiandi mengapresiasi kinerja dari jajaran Kodim 0719/Jepara yang selama ini telah membantu pemerintah dalam proses pembangunan di Kabupaten Jepara. Melalui TMMD Sengkuyung Tahap I ini, lanjut bupati, merupakan salah satu cara untuk menggelorakan semangat kegotong royongan antara masyarakat, pemerintah dan TNI.
“Karena dalam proses pembangunan ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tapi seluruh elemen masyarakat mempunyai tanggung jawab yang sama," ujarnya.
Dia berharap pelaksanaan TMMD dapat berjalan dengan lancar dan bermanfaat bagi masyarakat.(yun).