Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Jateng

Satgas Pangan Polda Jateng Temukan Puluhan Ekor Hewan Terpapar PMK

Satgas Pangan Polda Jateng temukan puluhan ekor hewan ternak  terpapar penyakit kuku dan mulut (PMK) di Jawa Tengah

Penulis: rahdyan trijoko pamungkas | Editor: muslimah
TRIBUN JATENG / EKA YULIANTI FAJLIN
Ilustrasi. Foto: Dispertan Kota Semarang dan RPH Penggaron mengecek kondisi hewan yang ada di RPH untuk memastikan tidak terjangkit penyakit mulut dan kuku (PMK), Kamis (12/5/2022). 

TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Satgas Pangan Polda Jateng temukan puluhan ekor hewan ternak  terpapar penyakit kuku dan mulut (PMK) di Jawa Tengah.

Temuan tersebut merupakan hasil pengecekan bersama stakeholder di peternakan maupun pasar hewan pada Minggu (15/5/2022).

Kapolda Jateng melalui Kabidhumas Polda Jateng Kombes Pol M. Iqbal Alqudusy menuturkan  tim gabungan menemukan puluhan ekor sapi di Mojosongo Boyolali, Pasar Hewan Jatinom Kabupaten Klaten,  Pasar hewan Wonolelo Kabupaten Wonosobo, serta peternakan Sapi di Kecamatan Ulujami Kabupaten Pemalang terjangkit penyakit PMK. 

Secara rinci berdasarkan data laporan Polda Jateng hewan ternak yang terpapar PMK  di pasar Mojosongo Boyolali 15 ekor, pasar hewan Jatinom Kabupaten Klaten 21 ekor, Pasar hewan Wonolelo Kabupaten Wonosobo 3 ekor, dan  peternak Desa kartosari Kecamatan Ulujami Kabupaten Pemalang 20 ekor.

Sementara dari 20 ekor yang terpapar di Ulujami Kabupaten Pemalang 3 diantaranya mati.

"Hasil temuan tersebut, satgas Pangan dan tim gabungan dari Dinas pertanian memberikan antibiotik, vitamin dan penyemprotan disinfektan di kandang ternak," jelasnya, Senin (16/5/2022).

Menurutnya, adanya kejadian tersebut tim Satgas gabungan sepakat  membentuk Posko. Hal ini untuk mempermudah masyarakat melapor jika ada kejadian tersebut.

"Satgas gabungan juga sepakat membentuk Posko bagi masyarakat yang akan melaporkan ternak yang terjangkit penyakit PMK," tuturnya.

Ia menuturkan Satgas gabungan menghimbau kepada peternak agar hewan yang sudah terjangkit PMK disediakan tempat sendiri untuk isolasi.

"Tujuan isolasi supaya tidak menulari hewan ternak lainnya," tandasnya. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved