Berita Semarang
Senyum Lebar dari Masyarakat Korban Banjir Rob Usai Kendaraannya Ditangi Mekanik Astra Motor Jateng
Wajah sumringah nampak pada sejumlah warga yang datang ke tempat servis gratis korban banjir rob.
Penulis: budi susanto | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Wajah sumringah nampak pada sejumlah warga yang datang ke tempat servis gratis korban banjir rob.
Raut cerita tersebut lantaran kendaraan korban banjir rob kembali bisa digunakan.
Layanan tersebut digelar oleh Astra Motor Jateng dan Inisiatif Zakat Indonesia (IZI), di samping Kantor Kelurahan Tanjung Emas Semarang.
Bahkan beberapa warga yang memanfaatkan layanan tersebut acapkali menarik gas tunggangannya usai kendaraannya diperbaiki oleh mekanik dari Astra Motor Jateng.
Imah (40) satu di antaranya, ia merupakan warga Semarang Utara yang juga menjadi korban banjir rob.
Sewaktu air datang, ia tengah bekerja di salah satu pabrik yang ada di kawasan Pelabuhan Tanjung Emas.
Karena air datang tak terduga, Imah tak bisa membawa kendaraannya dan memilih menyelamatkan diri.
"Sudah dua hari kendaraan saya terendam air, karena terparkir di pelabuhan. Dan sekarang baru diperbaiki," paparnya, Rabu (25/5/2022).
Mendapat informasi adanya servis gratis, Imah langsung membawa sepeda motornya ke lokasi tersebut.
"Alhamdulillah setelah diperbaiki bisa hidup kembali, gratis lagi," katanya.
Meski demikian, Imah harus segera mengganti sejumlah part sepeda motornya.
Mekanik yang menangani kendaraan Imah juga menyarankan untuk segera membawa kendaraan tersebut ke bengkel resmi.
"Setelah ini akan saya bawa ke bengkel resmi di Astra Motor Gajahmada, yang penting bisa digunakan terlebih dahulu," jelasnya.
Sembari meninggalkan tempat servis gratis, Imah pun melambaikan tangan.
"Matur suwun, sudah membantu saya," teriaknya ke para mekanik Astra Motor sambil mengendarai Honda Vario berkelir merah.
Tak hanya Imah yang melenggang pergi dengan senyum, Rachman (45) warga Semarang Barat juga girang mendengar suara kendaraannya hidup.
"Saya pikir sudah tidak bisa hidup lagi, karena terkena banjir rob," katanya sembari fokus ke kendaraan yang tengah ditangani mekanik.
Pria yang setiap hari keluar masuk Pelabuhan Tanjung Emas itu menambahkan, layanan gratis tersebut sangat membantu.
"Apalagi untuk korban banjir rob seperti saya, yang penting kendaraan bisa hidup dulu dan bisa dibawa pulang," imbuhnya.
Ditambahkannya, layanan tersebut harus digelar terus menerus karena masih banyak masyarakat yang membutuhkan.
"Semoga esok hari masih dibuka layanan gratis ini, rekan-rekan saya juga banyak yang bertanya, dan masih membutuhkan bantuan seperti ini," tambahnya. (*)
Baca juga: PLN Siapkan Pengamanan Berlapis Untuk Dukung Kelancaran UTBK
Baca juga: Penyerapan Anggaran PEN Masih Rendah, Puan Minta Pemerintah Fokus Realisasikan Program
Baca juga: Bupati Demak Tinjau Lokasi Banjir Rob, Sampaikan Ini
Baca juga: Kebakaran Karoseri Laksana di Bergas Semarang, Inilah Sumber Titik Apinya