Berita Viral
Viral Wisatawan ke Bunker Kaliadem Sleman Yogyakarta Dipaksa Menyewa Jip
Curhatan seseorang yang mengaku dipaksa menyewa jip dan ojek motor saat berwisata ke Bunker Kaliadem, Sleman, Yogyakarta viral di media sosial.
Sementara itu, Kapolsek Cangkringan AKP Nidia Ratih menyampaikan, perkara yang viral di media sosial ini masih dalam penyelidikan.
Pihaknya mengaku akan mendatangi pengurus komunitas dilokasi tersebut untuk mengetahui siapa pelakunya.
Sejauh ini, Ia mengaku belum bisa memastikan, apakah yang melakukan pemaksaan itu, oknum yang sama atau tidak.
"Jika yang melakukan oknum yang sama, kami pasti akan melakukan tindakan yang lebih tegas."
Baca juga: Kronologi Kekejaman Syarif Pria Mranggen Bunuh dan Perkosa Adik Ipar, Bermula dari Musik di HP
Baca juga: Robert Alberts Puji Kondisi Fisik Ciro Alves dan David da Silva yang Baru Gabung Latihan Persib
Baca juga: Kebakaran Menghanguskan Rumah Sakit, 11 Bayi Baru Lahir Tewas, Hanya 3 yang Selamat
"Kami bisa melakukan penegakan hukum. Karena sebelumnya sudah ada perjanjian bersama Kepala Dinas Pariwisata," kata dia.
Sebagaimana diketahui, kejadian serupa pernah terjadi pada akhir bulan Mei tahun 2021 lalu.
Kala itu, Wisatawan asal Klaten, Iqbal Basyari mobilnya diberhentikan dan dipaksa untuk naik jip ataupun ojek sepeda motor ketika hendak menuju Petilasan Mbah Maridjan.
Ia kemudian curhat di grup Facebook dan viral. Kini, kejadian serupa terulang kembali. (rif)
Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Wisatawan Dipaksa Sewa Jip Saat ke Bunker Kaliadem Seman, Asosiasi: Ini Kejadian Berulang,
Viral Polresta Malang Salah Beri Nomor Pengaduan, Warga Melapor Malah Dijawab Salah Sambung |
![]() |
---|
Inilah Tampang Anggota TNI AL Gadungan, Ngaku Pangkat Letkol Foto Bareng Wanita Cantik |
![]() |
---|
Viral Video Detik-detik Ledakan di Kasembon Malang: 1 Meninggal, 3 Luka-luka, Rumah Warga Rusak |
![]() |
---|
Jlebb Banget! 4 Tahun Laporan Tak Ada Perkembangan, Pria Ini Bawa Kue Ultah ke Kantor Polisi |
![]() |
---|
Pria Probolinggo Cerita Alasan Batalkan Pernikahan, Divonis Bayar 122 Juta, Banding karena Tak Mampu |
![]() |
---|