Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Sepakbola Persahabatan

Diperkuat Mantan Pemain Liga, Perseto Kandaskan Siwo PWI Jateng 3-1 

Tim Sepakbola Siwo PWI Jateng harus banyak belajar dari Tim Perseto FC Mranggen.

Penulis: Erwin Ardian | Editor: Erwin Ardian
TRIBUNJATENG
Tim Siwo PWI Jateng berfoto bersama Tim Perseto FC, sebelum laga di lapangan Bandungrejo Mranggen, Jumat (27/5). 

  
  
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – Tim Sepakbola Siwo PWI Jateng harus banyak belajar dari Tim Perseto FC Mranggen. Diperkuat  mantan pemain liga, tim tuan rumah Perseto kandaskan perlawanan Tim Siwo Jateng 1-3 dalam laga uji coba di lapangan Bandungrejo, Mranggen Jumat (27/5). 
Tiga gol penentu kemenangan Perseto diciptakan Arzak menit ke-35, Romadhon menit ke-78, dan Hendra Bawono menit ke-84.  

Baca juga: 3 Bahan Alami yang Melembabkan, Ampuh Atasi Masalah Kulit Bikin Glowing dan Terhidrasi

Baca juga: Ramalan Zodiak Cinta Besok Senin 30 Mei 2022, Gemini Perlu Menyusun Langkah

Baca juga: Aplikasi Penghasil Uang Molbi, Review Barang Jualan Dapat Cuan

Gol memperkecil kekalahan diciptakan David menit di menit ke-65. Bercokolnya  mantan pemain liga di Perseto seperti Sukarminto eks Persikaba, Hendra Bawono eks PSIS, Persis Solo dan PS Sleman, Mudrik eks PSIS Madya, Budiardjo Thalib salah satu coach yang membawa Persik Kediri juara Liga 2 promosi Liga 1, tidak mengurangi semangat Gunawan dkk melakukan perlawanan yang sengit. 
Sejak wasit Giman meniup peluit tanda kick off, kedua tim yang mempunyai materi berimbang langsung melakukan jual beli serangan.  

Siwo dengan strategi 4-3-3  berinisiatif langsung menekan lawan. Tiga gelandang Gunawan, Imam dan Lord Ariyadi terus memberikan suplay ke pemain depan yang diisi Wahyu BP, Soleh, dan Slamet. 

Namun demikian Siwo  tercatat mendapat 4 peluang emas yang gagal dimanfaatkan pemain depannya. Tim lawan tak tinggal diam, barisan penggempur terdiri  Sulis, Eko, Sus, dan Arda didukung lini tengah Mudrik, Yoyok, dan Ramadhon, berusaha memanfaatkan serangan balik dengan memanfaatkan lebar lapangan.  
Untung barisan pertahanan Siwo terdiri Madun,  John, Ferry, dan Kukuh meski dikurung habis-habisan, masih sulit ditembus.  

Menit ke-35 serangan datang, melalui gelandang Mudrik, bola disodorkan kelini depan Perseto,  dibantu pemain belakang yang juga ikut maju ke depan. Bola dimainkan melalui umpan pendek terukur dari kaki ke kaki.     
Kiper Ahmad yang berjuluk laba-laba merah berusaha maju untuk mengantipasi bola trobosan. Sayang kiper kalah cepat,  Arzak dengan cerdik, bola dilop  masuk ke gawang dan terciptalah gol   pertama bagi anak asuh Mbah San. Sampai wasit meniup tanda turun minum kedudukan tetap 1-0 untuk Perseto. 

Menginjak babak kedua, Siwo melakukan rotasi besar-besaran, hampir 50 persen pemainnya diganti, kecuali Wahyu BP masih diberi kesempatan untuk menunjukkan tajinya mencetak gol.  
Masuk Ketua Siwo Erwin Ardian, David, Aradea, Andi, Lutfi, dan Yusak. Dengan masuknya nafas  baru, tim jurnalis kembali bisa menguasai jalannya pertandingan.  
Serangan lebih bervariatif, namun kembali lini depan masih belum bisa memanfaatkan peluang   yang mestinya bisa pecah telur.  

Untuk menambah daya gedor Wahyu BP  ditarik diganti Nurcholis. Benar saja, baru berjalan 5 menit Cholis sudah mendapat dua peluang. Crossing   Erwin dari sayap kanan, tepat jatuh di kaki cholis, tinggal di sodok, malah terpeleset. Cholis kembali  bernasib apes,  headingnya hanya melintas tipis  di atas mistar. 
Akhirnya setelah melalui serangan bergelombang, kebuntuan pecah. David   yang berposisi  sayap kiri, menit ke-65 mendapat umpan dari gelandang Andi. Bola dibawa masuk kotak penalti, melalui sudut sempit bola ditendang dan gol. 

Kedudukan imbang 1-1, kedua tim tidak mengendorkan serangan. Sayang faktor fisik kurang mendukung,  lima belas menit terakhir, Siwo mulai keteteran, barisan belakang mulai kendor dan mulai salah pengertian. Benar saja,  dua gol berturut-turut menjebol gawang Ahmad.  

Sampai peluit panjang dibunyikan kedudukan tidak berubah 3-1 untuk Perseto. Ketua Siwo PWI Jateng Erwin Ardian  berharap, Tim Siwo mulai merapatkan barisan. Laga ujicoba penting untuk meningkatkan kerjasama tim. 
"Saya berharap  dalam laga uji coba berikutnya, tim Siwo bisa full tim," ujar  Erwin. Sementara itu, Pelatih Perseto Mbah San mengaku sangat bangga bisa uji coba melawan Tim Siwo

"Senang bisa main bareng dengan Siwo. Kalah menang hal biasa, yang penting bisa bersilaturahmi. Insya Allah waktu dekat, kami akan mengundang tim Siwo kembali sparing di Lapangan Daleman Mranggen," papar Mbah San.(*)

Baca juga: Kisah Umar Bin Khattab dan Ibu yang Memasak Batu

Baca juga: Nonton TV Online Ini Link Live Streaming MotoGP 2022 GP Italia Sirkuit Mugello di Trans 7

Baca juga: 2.644 Tenaga Penunjang Pemkab Kendal Minta Diangkat PPPK

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved