Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kriminal

Bocah SD Ditikam Pencuri di Dadanya saat Berusaha Mempertahankan Ponsel yang Diambil

Aksi keji dilakukan pencuri di Bandar Lampung yang tega menikam bocah SD yang mempertahankan ponselnya.

Editor: rival al manaf
tribunlampung/joeviter
Kondisi MA, bocah berusia 13 tahun, korban penusukan yang diduga dilakukan pelaku pencurian dikabarkan mulai membaik. 

TRIBUNJATENG.COM, LAMPUNG - Aksi keji dilakukan pencuri di Bandar Lampung yang tega menikam bocah SD yang mempertahankan ponselnya.

Kapolsek Kedaton Polres Lampung, Kompol Atang Syamsuri menyatakan pihaknya masih menyelidiki pelaku penusukan tersebut.

Menurut Atang, pelaku nekat melakukan penusukan ke arah rusuk sebelah kanan korban yang mempertahankan ponsel di tangannya.

Baca juga: Menanti Alasan Raffi Ahmad Nama Klub Jadi RANS Nusantara FC, Darius: Logo Juga Sedikit Berubah

Baca juga: Kata Shayne Pattynama Setibanya di Jakarta, Calon Ketiga Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia

Baca juga: Viral Video Konvoi Pemotor Membawa Poster Kebangkitan Khilafah di Indonesia, Polisi Ungkap Tujuannya

"Masih dalam penyelidikan kami, kami juga masih mengumpulkan keterangan saksi saksi di sekitar lokasi," kata Atang.

Dia menambahkan, meskipun korban belum dapat dimintai keterangan, namun diketahui jika MA sempat menyampaikan ciri-ciri pelaku kepada pihak keluarga.

Adapun ciri ciri pelaku yang sempat diungkapkan korban, badan kurus, tinggi, pakai kaus dan celana pendek warna putih.

Atang menyatakan pihaknya juga masih mengumpulkan petunjuk lain di sekitar lokasi kejadian.

"Sudah kita lakukan olah TKP, saat kejadian lokasi sekitar gelap dan kami berupaya mencari saksi yang melihat kejadian itu," kata Atang.

Kondisi Korban

Kondisi MA, bocah berusia 13 tahun, korban penusukan yang diduga dilakukan pelaku pencurian dikabarkan mulai membaik.

Korban saat ini masih menjalani perawatan medis di ruang ICU RSUD Abdul Moeloek, Bandar Lampung.

Bibi korban, Muslimawati (30) mengatakan, ponakannya sudah dilakukan operasi setelah dirujuk ke RSUD Abdul Moeloek, Jumat (27/5/2022).

Muslimawati menyebut, korban sudah dapat merespon pasca di operasi. "Sekarang masi di ruangan ICU," kata Muslimawati, Senin (30/5/2022).

Operasi tersebut dilakukan setelah pihak rumah sakit memberikan dispensasi, terkait pembiayaan BPJS Kesehatan.

Sebelumnya, lanjut Muslimawati pihak rumah sakit belum dapat melayani karena korban tidak masuk dalam kategori klaim BPJS.

"Pihak rumah sakit memberikan dispensasi, Rumah sakit juga menyarankan kami untuk urus lagi ke BPJS nya," kata Muslimawati.

Selain itu pihak keluarga juga mencoba meminta bantuan biaya ke Pemerintah Kota Bandar Lampung.

"Kami juga berharap mendapatkan bantuan biaya perawatan dari orang dermawan," kata Muslimawati.

 Bantuan tersebut diharapkan karena keluarga korban dari kalangan tidak mampu.

Muslimawati menyebut ayah korban Sutrino, juga tidak punya biaya karena hanya bekerja sebagai driver ojek online.

Baca juga: Kedok Pengemis Pura-pura Buntung Terbongkar Anggota DPR yang Menolong, Pendapatan Sehari Mengejutkan

Baca juga: Video Sempat Vakum 2 Tahun, Java Jazz 2022 Kembali Digelar di Expo Kemayoran Jakarta

Baca juga: Pameran Metamorfosart #4 Digelar UIN Walisongo, Diramaikan 120 Karya dari 31 Negara

Sedangkan ibu korban, Badriah, hanya bekerja sebagai buruh serabutan. "MA anak ke dua dari tiga bersaudara, dia anaknya pintar dan rajin," kata Muslimawati.

Oleh karena itu, sebagai kerabat Muslimawati mengaku prihatin dan sangat menyayangkan tindakan yang dilakukan pelaku.

Menurutnya keluarga berharap aparat kepolisian bisa segera menangkap pelakunya.

"Mohon doa juga agar ponakan kami segera sembuh dan bisa beraktivitas seperti biasa," kata Muslimawati.

(Tribunlampung.co.id/Muhammad Joviter)

Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Setelah Dioperasi, Kini Kondisi Bocah SD Korban Penusukan Pelaku Perampasan Ponsel di Balam Membaik, 

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved