Berita Internasional
Rusia Telah Kuasai Setengah Kota Severodonetsk Ukraina Timur
Pasukan Rusia telah merebut setengah dari kota Severodonetsk di Ukraina timur. Wilayah Severodonetsk merupakan pusat Moskow untuk segera menyelesaika
Analis militer menggambarkan perjuangan untuk Severodonetsk sebagai bagian dari perlombaan melawan waktu untuk Kremlin.
Kota ini penting bagi upaya Rusia untuk segera menyelesaikan perebutan kawasan industri timur Donbas sebelum lebih banyak senjata Barat tiba untuk memperkuat pertahanan Ukraina.
"Kremlin telah memperhitungkan bahwa mereka tidak boleh membuang waktu dan harus menggunakan kesempatan terakhir untuk memperluas wilayah yang dikuasai separatis karena kedatangan senjata Barat di Ukraina dapat membuatnya mustahil,” lapor Associated Press mengutip analis militer Ukraina Oleh Zhdanov.
Luhansk diakui sebagai independen oleh Rusia ketika Moskow meluncurkan invasi ke Ukraina pada 24 Februari, meskipun Kyiv dan sekutu Baratnya menganggapnya sebagai bagian dari Ukraina.
Rusia telah mendesak untuk merebut seluruh wilayah Donbas, yang terdiri dari wilayah Luhansk dan Donetsk yang diklaim Moskow atas nama proksi separatis.
Jurnalis Prancis meninggal terkena pecahan peluru
Seorang jurnalis Prancis berusia 32 tahun, Frédéric Leclerc-Imhoff meninggal pada Senin (30/5/2022) di dekat Severodonetsk.
Dikutip The Guardian, dia terkena pecahan peluru dari penembakan saat meliput evakuasi Ukraina, menurut majikannya, penyiar Prancis BFM TV.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan Leclerc-Imhoff adalah pekerja media ke-32 yang tewas di Ukraina sejak invasi Rusia.(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pasukan Rusia Kuasai Setengah Kota Severodonetsk di Ukraina Timur