Harga BBM Solar Nelayan Melejit di Kota Tegal
Kepala DKPPP Kota Tegal, Sirat Mardanus mengatakan, subsidi BBM solar adalah program pemerintah yang diberikan untuk nelayan dengan ukuran kapal.
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNJATENG.COM,TEGAL - Dinas Kelautan, Perikanan, Pertanian dan Pangan (DKPPP) Kota Tegal mencatat, masih banyak nelayan kecil yang belum memanfaatkan dengan baik program subsidi BBM solar dari pemerintah pusat.
Terutama nelayan kecil dengan kapal berukuran 10 gross tonnage (GT) yang berada di Muarareja, Kota Tegal.
Kepala DKPPP Kota Tegal, Sirat Mardanus mengatakan, subsidi BBM solar adalah program pemerintah yang diberikan untuk nelayan dengan ukuran kapal di bawah 30 GT.
Semua kapal yang memenuhi syarat diperbolehkan mengajukan tanpa ada batasan kuota.
Bagi kapal yang bersandar di Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Tegalsari, maka pengajuannya di kantor setempat di bawah naungan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Jawa Tengah.
Sedangkan kapal yang bersandar di Pelabuhan Pelindo dan Muarareja pengajuannya di Kantor DKPPP Kota Tegal.
"Semua bisa mengajukan subsidi, tidak ada batasan," kata Sirat kepada tribunjateng.com, Kamis (2/6/2022).
Sirat menyayangkan, masih banyak nelayan kecil khususnya di bawah 10 GT yang enggan mengajukan subsidi BBM.
Contohnya kapal-kapal nelayan kecil yang bersandar di dekat Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Muarareja.
Dari jumlah lebih dari 500 kapal, yang mengajukan hanya 120 kapal saja.
Padahal itu sangat membantu di tengah harga BBM solar yang terus mengalami kenaikan.
Menurut Sirat, saat ini harga BBM solar tanpa subsidi mencapai Rp 16 ribu per liter.
Tetapi jika yang BBM solar subsidi harganya hanya Rp 5.150 per liter.
"Kalau mekanisme di lapangan sebenarnya sudah mudah. Tinggal kemauan nelayan. Praktiknya susah-susah, mereka lebih suka yang praktis," ungkapnya.
Sirat menjelaskan, mekanisme pengajuan subsidi BBM solar hanya dengan membuat surat permohonan rekomendasi.
Lalu menyiapkan surat-surat kepemilikan kapal dan data statis kapal.
Kemudian dibawa ke Kantor DKPPP Kota.
Setelah itu, pihaknya akan memberikan rekomendasi untuk menebus subsidi BBM ke SPBU yang ditunjuk.
"Kami berharap, nelayan kecil bisa memanfaatkan subsidi BBM solar ini. Karena akan sangat membantu di tengah harga BBM yang terus meninggi," pesannya. (fba)