Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Hoax Tanggul di Tangjung Emas Semarang Jebol Lagi, Ratusan Motor Milik Buruh Diparkir di Badan Jalan

Ratusan motor milik buruh di kawasan Tanjung Emas diparkirkan di badan jalan akses masuk pelabuhan tersebut

Penulis: iwan Arifianto | Editor: muslimah
TribunJateng.com/Iwan Arifianto
Ratusan motor yang terparkir di badan jalan akibat kabar hoax tanggul jebol. Para buruh takut motor kerendam lagi sebab sudah menghabiskan ratusan ribu hingga jutaan untuk memperbaiki motor akibat banjir rob sebelumnya, Kota Semarang, Kamis (2/6/2022). 

TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Ratusan motor milik buruh di kawasan Tanjung Emas diparkirkan di badan jalan akses masuk pelabuhan tersebut.

Hal itu imbas dari kabar hoax yang beredar saat menjelang jam istirahat pabrik.

"Ya kami takut, kemarin motor aja perbaikan harus bayar Rp 1 juta, mosok ini kerendam lagi," jelas karyawan pabrik Kawasan Lamicitra Devi kepada Tribunjateng.com, Kamis (2/6/2022).

Kondisi terkini depan kawasan Lamicitra yang dikabarkan tanggulnya jebol lagi, Kamis (2/6/2022) siang.
Kondisi terkini depan kawasan Lamicitra yang dikabarkan tanggulnya jebol lagi, Kamis (2/6/2022) siang. (TribunJateng.com/Iwan Arifianto)

Infomasi jebolnya tanggul memang sempat beredar di para buruh pabrik kawasan Lamicitra Tanjung Emas Semarang.

Para karyawan mulanya memarkirkan kendaraan di dalam pabrik kemudian memarkirkan motornya di luar pabrik.

Baca juga: Hoax Kabar Tanggul di Tanjumg Emas Semarang Jebol Lagi, Ribuan Buruh Berlari Ketakutan: Kami Trauma

Baca juga: Viral Truk Nyasar di Perkampungan Gringsing Batang, Sopir Ngaku Digandeng Cewek Cantik, Ini Faktanya

"Jaga-jaga takut saja jika benar-benar rob," imbuh Devi.

Satpam pintu masuk Kawasan Lamicitra, Teguh menjelaskan, kabar hoax tersebut sempat membuat geger para karyawan pabrik sehingga memindahkan motornya keluar dari pabrik. 

"Motor baru diperbaiki jadi karyawan takut motor kerendam lagi. 

Mereka pada mindahin motor keluar pabrik tapi di sekitaran Tanjung Emas," jelasnya. 

Ia mengatakan, pihaknya memantau sepeda motor yang diparkirkan di sepanjang jalan agar aman. 

Motor juga ditata rapi agar tidak menganggu akses truk. 

"Ya kami pantau biar aman," ucapnya. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved