Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Internasional

Remaja Anak Tentara di India Tembak Mati Ibunya gara-gara Disuruh Berhenti Main Game Online

Seorang remaja di Lucknow, ibu kota negara bagian Uttar Pradesh, India, baru-baru ini, diduga menembak mati ibunya sendiri.

net
Ilustrasi 

TRIBUNJATENG.COM - Seorang remaja di Lucknow, ibu kota negara bagian Uttar Pradesh, India, baru-baru ini, diduga menembak mati ibunya sendiri.

Remaja laki-laki berusia 16 tahun itu melakukannya lantaran kesal saat disuruh berhenti bermain game online Player Unknown's Battlegrounds atau PUBG.

Remaja tersebut dilaporkan telah kecanduan bermain game online.

Baca juga: Seorang Guru Tewas dan 14 Muridnya Terluka Ditabrak Mobil saat Berwisata di Berlin

Karena itulah, dia marah ketika sang ibu memintanya berhenti bermain game PUBG. 

Gagal mengendalikan emosinya, bocah laki-laki itu akhirnya menembak ibunya menggunakan pistol milik ayahnya yang merupakan personel tentara yang tengah bertugas di Benggala Barat, India.

Akibatnya, nyawa sang ibu tidak tertolong.

"Bocah 16 tahun itu kecanduan bermain game PUBG.

Dia memberitahu kami bahwa ibunya menyuruhnya berhenti bermain game, inilah alasan dia menembak ibunya," kata polisi.

Setelah ditembak, bocah laki-laki itu menyembunyikan jasad ibunya di dalam sebuah ruangan di rumahnya selama dua hari.

Menurut keterangan polisi setempat, ketika penembakan terjadi, sang adik perempuan yang berusia sembilan tahun juga berada di rumah.

Sementara ayahnya tengah bertugas di Benggala Barat.

Remaja itu pun mengancam adik perempuannya agar tidak menceritakan kejadian penembakan itu ke siapa pun.

Namun, ketika bau busuk dari jasad ibunya sudah tidak bisa disembunyikan dengan pengharum ruangan, bocah laki-laki berusia 16 tahun itu akhirnya menceritakan kejadian sebenarnya kepada ayahnya.

 
Saat ini, pistol yang digunakan oleh bocah laki-laki itu untuk menembak ibunya sudah diamankan oleh polisi.

Pelaku penembakan juga sudah ditangkap, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Times of India, Kamis (9/6/2022).

Kasus kejahatan yang melibatkan PUBG di India

Di India, kasus kejahatan yang melibatkan game PUBG cukup sering terjadi. 

Sekitar awal tahun 2020, remaja 17 tahun dibunuh oleh temannya sendiri, setelah tidak bisa membayar utang 75.000 rupee (sekitar Rp 14,6 juta) yang dipinjamnya untuk membeli item virtual di PUBG.

Pada tahun 2019 sebelumnya, seorang remaja 17 tahun juga dikabarkan menguras rekening bank ayahnya.

Kegiatan tersebut dilakukan melalui ponsel sang ayah yang ia pinjam dengan alasan untuk mengikuti kegiatan "belajar online".

Ketahuan telah menipu, remaja tersebut pun langsung disuruh ayahnya bekerja di bengkel motor supaya dia mengerti bagaimana sulitnya mencari uang, demikian dirangkum dari News18. (*)

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Remaja di India Tembak Ibunya gara-gara Disuruh Berhenti Main PUBG"

Baca juga: Dapat Bantuan Senjata Canggih dari Amerika dan Sekutunya, Tentara Ukraina Kesulitan Operasikan

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved