Berita Regional
Pria Tua Dikeroyok Massa Karena Dituduh Dukun Santet, Ternyata Ini Sakit yang Diderita Warga
Seorang pria tua berusia 66 tahun berinisial M dianiaya massa karena dituduh sebagai dukun santet.
TRIBUNJATENG, PROBOLINGGO - Seorang pria tua berusia 66 tahun berinisial M dianiaya massa karena dituduh sebagai dukun santet.
Selain menjadi korban amukan massa, kediaman pria tersebut di Desa Alas Tengah, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, juga dirusak.
Polisi bergerak cepat dengan menangkap lima pelaku terkait penganiayaan dan perusakan ini.
Baca juga: Hasil Lengkap UEFA Nations League Hari Ini, Portugal dan Spanyol Sama-sama Raih Kemenangan
Baca juga: Ramalan Zodiak Cinta Hari Ini Jumat 10 Juni 2022, Libra Jangan Mau Berjalan di Tempat
Baca juga: Ini Daftar Pemain di Tim Terbaik Liga Inggris Masih Ada Wakil Manhcester United dan Chelsea
Kelima pelaku itu yakni MJ (35), BDW (50), FSL (45), RTJ (47), dan SGN (49).
Mereka merupakan warga Desa Alas Tengah yang tak lain adalah tetangga korban.
Kapolres Probolinggo, AKBP Teuku Arsya Khadafi membenarkan bila lima pelaku lain yang terlibat dalam peristiwa tersebut telah diamankan.
Penangkapan itu setelah polisi melakukan penyelidikan pada Senin (6/6/2022).
"Dengan penangkapan lima pelaku ini, total sudah ada enam tersangka yang kami amankan. Kelima pelaku ini kami amankan dari tempat persembunyiannya," katanya, Kamis (9/6/2022).
Kapolres Probolinggo melanjutkan, terkait motif lima pelaku ikut melakukan aksi tersebut hingga kini masih didalami oleh pihaknya.
Dugaan sementara mereka terpengaruh isu atau berita bohong M menguasai isu santet.
"Masih kami lakukan pendalaman untuk mengetahui motifnya. Dugaan sementara mereka juga ikut termakan berita hoaks terkait isu santet tersebut," sebutnya.
Sementara, Kapolsek Paiton, Iptu Maskur Ansori mengungkapkan kejadian isu santet menjadi pelajaran bagi masyarakat.
Masyarakat diimbau agar tidak bertindak anarkis, terutama ketika menerima informasi yang belum tentu kebenarannya.
"Bila ada informasi seperti itu dapat melapor ke Bhabinkamtibmas sehingga dapat dilakukan pengecekan dan kejadian tindak pidana penganiayaan maupun perusakan dapat dihindari," pungkasnya.
2 Kelompok Massa Terlibat Bentrok di Yogyakarta Tadi Malam, Ratusan Polisi Diterjunkan |
![]() |
---|
Astra Melalui YDBA Komitmen Kembangkan UMKM |
![]() |
---|
Pengakuan Guru Ngaji di Garut, Pakai Kisah Nabi Luth Sebelum Sodomi Belasan Santrinya |
![]() |
---|
PSIS Semarang Menang Telak 6 Gol Tanpa Balas Saat Uji Coba Lawan Persik Kendal |
![]() |
---|
Duh! Oknum Polisi Diduga Terlibat Makelar Kasus Buronan Interpol, Peras Korbannya Hingga Rp 1 Miliar |
![]() |
---|