Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Pembukaan Laboratorium Sekolah Berbasis Alam Kebon Dalem, Siswa Tak Belajar di Dalam Ruang Kelas

YPII membuka Laboratorium Sekolah Berbasis Alam Kebon Dalem di Jalan Durenan Indah.

Penulis: amanda rizqyana | Editor: sujarwo

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Yayasan Penyelenggaran Ilahi Indonesia (YPII) membuka Laboratorium Sekolah Berbasis Alam Kebon Dalem di Jalan Durenan Indah Mangunharjo Tembalang Kota Semarang pada Rabu (15/6/2022).

Laboratorium Alam Kebon Dale menempati lahan seluas 5,245 m2 yang awalnya berupa ladang dan kebun telah disulap menjadi sarana belajar dan bereksplorasi bagi para siswa.

Fasilitas seperti ruang kelas terbu

Yayasan Penyelenggaran Ilahi Indonesia (YPII) membuka Laboratorium Sekolah Berbasis Alam Kebon Dalem di Jalan Durenan Indah Mangunharjo Tembalang Kota Semarang pada Rabu (15/6/2022).
Yayasan Penyelenggaran Ilahi Indonesia (YPII) membuka Laboratorium Sekolah Berbasis Alam Kebon Dalem di Jalan Durenan Indah Mangunharjo Tembalang Kota Semarang pada Rabu (15/6/2022). (Tribun Jateng/Amanda Rizqyana)

ka, taman pintar, sawah mini, green house serta laboratorium penelitian alam telah tersedia di sana.

Disampaikan oleh Penanggungjawab YPII Kantor Cabang Semarang Suster Teresa Nani Agustina saat ini laboratorium alam Kebon Dalem tersebut sedan dalam proses penyelesaian pembangunan infrastruktur dan penambahan peserta didik baru.

"Laboratorium in akan menjadi tempat praktek bagi siswa siswi Kebon Dalem mulai dari tingkat PAD hingga SMA," ujarnya pada Tribun Jateng.

Ia menambahkan, tahap selanjutnya akan dilakukan pengembangan fasilitas sarana pendidikan seperti perpustakaan dan beberapa ruang kelas serta hutan mini.

Selain itu juga pengembangan kurikulum untuk menarik minat calon murid yang telah berjalan dengan berbagai pelatihan guru untuk dapat memaksimalkan pengajaran berbasis alam dan lingkungan.

"Tempat ini menawarkan suasana belajar di alam terbuka sehingga para siswa tidak perlu belajar di dalam ruang kelas," tambahnya.

Pada kesempatan yang sama, Paulus Pangka selaku Komite atau Presiden Kampus SD-SMP Kebondalem menyatakan pembangunan Laboratorium Sekolah Berbasis Alam Kebond Dalem sedianya membuat para siswa memanfaatkan segala potensi yang disediakan oleh alam.

Selain itu mereka juga menghirup udara segar sambil menikmati keindahan alam sekitar.
Konsep belajar yang didapat langsung dari alam membuat anak tidak cepat bosan dan lebih kreatif.

Mereka akan diajarkan makna kehidupan diajarkan melalui pengenalan lingkungan dan klasifikasi fauna seperti berbagai jenis burung, kalkun, bebek, ayam hutan, kelinci, kura-kura, bermacam ikan air tawar.

"Siswa juga mengenal beragam flora seperti berbagai jenis pohon kayu keras dan hias, umbi-umbian dan padi serta berbagai tanaman langka," tambah Paulus.

Ia menambahkan, alam memberikan pelajaran kepada kita untuk beradaptasi dan bermetamorfosis menjadi pribadi pribadi tangguh yang siap melewati tantangan dan meraih kemuliaan dalam hidup.

"Setiap kejadian di alam memberikan hikmah dan pelajaran kepada kita agar dapat direnungkan dan mengilhami lahirnya ilmu pengetahuan dan teknologi yang terus berkembang," pungkasnya. (*)

TONTON JUGA DAN SUBSCRIBE :

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved