Berita Purwokerto

Ricuh Pertandingan Futsal di Purwokerto, Begini Respons Kapolres

Panitia pertandingan futsal acara Dies Natalies Program Studi D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Purwokerto diketahui belum menyampaikan izin

Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: galih permadi
TRIBUNJATENG.COM/PERMATA PUTRA
Kapolresta Banyumas, Kombes Edy Suranta Sitepu saat acara Baksos dalam rangka hari Bhayangkara, Senin (20/6/2022).  

TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Panitia pertandingan futsal acara Dies Natalies Program Studi D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Purwokerto diketahui belum menyampaikan izin ke pihak kepolisian. 

Hal itu disampaikan oleh Kapolresta Banyumas, Kombes Edy Suranta Sitepu yang ternyata panitia pertandingan futsal belum meminta izin akan mengadakan pertandingan futsal tersebut. 

"Belum ada pemberitahuan, bahkan ke polsek juga tidak ada. 

Jadi izin baru disampaikan justru saat hari H, alangkah lebih baik bila disampaikan terlebih dahulu," katanya kepada Tribunbanyumas.com, Senin (20/6/2022). 

Kapolresta mengatakan sampai saat ini belum menetapkan tersangka atas kejadian tersebut dan masih melakukan pemeriksaan.

Sebelumnya sempat diberitakan Polresta Banyumas mengamankan 41 orang, baik yang diduga terlibat dalam keributan maupun panitia pertandingan Futsal Dies Natalies Program Studi D3 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Purwokerto

Kasatreskrim Polresta Banyumas, Kompol Agus Supriadi S kasus menjelaskan peristiwa bermula sekira pukul 10.00 WIB, Sabtu (18/6/2022) terjadi pertandingan futsal di kampus tersebut.

Saat itu panitia juga menghadirkan berbagai tim dari eks karesidenan Banyumas. 

Hingga sekitar pukul 12.00 WIB, terjadi keributan.

"Berawal dari saling ejek berkata kasar, salah satu suporter tidak bisa menerima, hingga akhirnya terjadi keributan," ungkapnya. 

Aparat kepolisian yang mendapati laporan langsung menuju ke lokasi kejadian. 

Mereka kemudian membubarkan suporter, hingga akhirnya membawa 41 orang ke kantor Polresta Banyumas. 

"Baik dari suporter Banyumas maupun Cilacap kami amankan, jadi 41 orang itu terbagi dua dari Banyumas dan Cilacap," terangnya. 

Atas peristiwa tersebut ada tiga orang luka-luka baik di bagian kepala maupun memar di badannya.

Tidak hanya itu sejumlah fasilitas kampus juga mengalami kerusakan. 

Namun, demikian dapat dipastikan tiga orang yang terluka hanya mengalami luka ringan saja. (jti) 

Sumber: Tribun Jateng
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved