Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Nasional

Reaksi PDIP Atas Manuver Nasdem Bertemu PKS, Hasto: Kami Ucapkan Selamat

Manuver Nasdem dengan PKS ditandai pertemuan Akhmad Syaikhu dengan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh mendapat respos dari PDIP.

Editor: m nur huda
YouTube/ PDI Perjuangan
Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDIP Hasto Kristiyanto. Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDIP Hasto Kristiyanto mengapresiasi terbentuknya kerja sama antar dua partai politik tersebut, Nasdem PKS. 

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Manuver Nasdem dengan PKS ditandai pertemuan Presiden PKS Akhmad Syaikhu dengan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh di NasDem Tower, Rabu (22/6/2022) mendapat respos dari PDI Perjuangan.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDIP Hasto Kristiyanto mengapresiasi terbentuknya kerja sama antar dua partai politik tersebut, Nasdem PKS.

Tak hanya itu, lanjut Sekjen PDIP, partainya juga menyampaikan ucapan selamat untuk NasDem PKS.

Hal itu disampaikan Hasto Kristiyanto di sela-sela Rakenras II PDIP di Sekolah Partai Lenteng Agung, Jakarta, Kamis (23/6/2022).

Baca juga: Manuver NasDem-PKS Jajaki Koalisi, Surya Paloh: Sangat Terbuka Peluang

Baca juga: Ganjar Diusulkan sebagai Bakal Capres Oleh Nasdem, Respons Puan Maharani: Biasa Saja

Baca juga: Ganjar Tegaskan Lagi Sikapnya Terkait Rekomendasi sebagai Capres oleh Nasdem, Tegak Lurus Bu ketum

Baca juga: Tanggapan Relawan SGP Soal Ganjar Pranowo Diusulkan Bakal Calon Presiden Oleh Partai Nasdem

Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh bersama Presiden PKS Ahmad Syaikhu di Nasdem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta, Rabu (22/6/2022). Manuver NasDem dan PKS untuk menjajaki pembentukan koalisi jelang Pemilu 2024.
Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh bersama Presiden PKS Ahmad Syaikhu di Nasdem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta, Rabu (22/6/2022). Manuver NasDem dan PKS untuk menjajaki pembentukan koalisi jelang Pemilu 2024. (KOMPAS.com / Tatang Guritno)

"Ya itu bagus sekali ada partai yang secara dini membangun koalisi antara Nasdem dengan PKS. PDI Perjuangan mengucapkan selamat atas koalisi Nasdem dan PKS tersebut," kata Hasto.

Hasto mengatakan, PDIP tidak mau masuk ke dalam pusaran koalisi yang kini coba dibangun partai politik.

Namun, kata Hasto, PDIP memiliki keyakinan bahwa jalan yang harus ditempuh saat ini adalah turun ke bawah dan menyerap aspirasi masyarakat.

Terkhusus, membantu masyarakat dalam memulihkan kondisi akibat dampak pandemi.

"Tetapi bagi PDI perjuangan keyakinan yang kami tempuh adalah turun ke bawah ke desa-desabmenyerap aspirasi masyarakat desa, membantu memulihkan dari dampak pandemi (Covid) 19," ucap Hasto.

Lebih lanjut, saat ditanya perihal kemungkinan PDIP bergabung dan membangun kerja sama dengan NasDem dan PKS, secara tegas Hasto menolak.

Bahkan, partai berlambang banteng moncong putih itu secara tegas menolak membangun kerja sama dengan PKS.

"Ya kalau dengan PKS tidak," kata Hasto.

Sebelumnya, Partai Nasdem dan PKS melangsungkan pertemuan di Nasdem Tower, Jakarta pada Rabu (22/6/2022).

Terdapat sejumlah hasil dari pertemuan kedua partai.

Salah satu hasil pertemuan tersebut ialah menyepakati persiapan kerja sama antara PKS dan Nasdem untuk Pilpres 2024. Hal ini diungkap oleh Sekretaris Jenderal Partai Nasdem, Johnny G Plate.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved