Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Artis

El Rumi Jualan Kertas Contekan di Kelas, Sehari Bisa Untung Rp 1 Juta

El Rumi sempat bingung untuk membuat kertas contekan yang mudah dibawa dan tidak gampang ketahuan oleh para guru. "Terus aku mikir gimana car

Penulis: Puspita Dewi | Editor: galih permadi
Instagram/ Irwan Mussry
El Rumi Jualan Kertas Contekan di Kelas, Sehari Bisa Untung Rp 1 Juta 

El Rumi Jualan Kertas Contekan di Kelas, Sehari Bisa Untung Rp 1 Juta

TRIBUNJATENG.COM - Di antara dua saudaranya Al dan Dul, El Rumi mengaku jika ia yang paling minat untuk terjun ke dunia bisnis.

El Rumi bahkan telah menyelesaikan bangku kuliahnya di Inggris untuk mempelajari ilmu bisnis.

Semasa duduk di bangku SMA, El Rumi juga pernah mencoba bisnis konyol. Yakni berjualan contekan. Alhasil, Rl Rumi bisa meraup untung Rp 1 Juta dalam sehari.

Melalui podcast Deddy Corbuzier, El menceritakan bagaimana awal mula dirinya menjual kertas contekan tersebut.

Pada awalnya El sempat bingung untuk membuat kertas contekan yang mudah dibawa dan tidak gampang ketahuan oleh para guru.

"Terus aku mikir gimana caranya aku bikin contekan formatnya misalnya setengah A4 terus aku ketik ulang, aku print lebih kecil lagi tapi tulisannya HD pas print."

"(Pas nyontek) ditaruh di selipan kertas soal jadi nggak ketahuan. Bisa bolak balik kertas rangkumannya," jelas El seperti dikutip Grid.ID, Sabtu (25/6/2022).

Ternyata cara yang digunakan oleh El membuat teman-temannya jadi tertarik untuk memiliki kertas contekan tersebut.

Hal ini lalu dimanfaatkan mantan kekasih Marsa Aruan ini untuk mencari keuntungan dengan menjual kertas contekan.

"Aku jualan (kertas contekan) sehari pernah untung sejuta. Demi Allah sumpah. Itu sejuta paling pick. Biasanya aku jual Rp 10.000 sampai Rp 20.000," tuturnya.

Merasa ide El adalah ide yang menarik, akhirnya ide ini diambil oleh teman yang lain karena uang yang dihasilkan sangat menguntungkan.

Karena hal itu, akhirnya El menutup usaha jualan kertas contekannya tersebut dan membiarkan saingannya yang meneruskan.

"Setelah bikin itu temen aku terinspirasi, wah ladang duit nih. Teman aku bikin saingannya."

"Terus aku bilang, 'Kok lu ikutin gue? Wah copyright nih. Ini kan ide gue kok lu ikut-ikutan?"

“Karena bikin itu effort kan. Jadi aku bilang ke temenku, ya sudah market gue buat lo tapi lo supply gue."

"Jadi setelah itu, aku sudah enggak bikin lagi tapi tiap dia bikin, dia wajib supply ke aku buat aku pake."

"Sudah enggak (jual), cape juga. Tapi itu beneran terjadi,” tutup El.  

(*)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved