Kecelakaan di Karawang: Mobil Pengangkut Uang Tabrak Pagar Jembatan dan Terjun ke Sungai Citarum

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA -  Kecelakaan terjadi di Desa Pucung, Karawang, Jawa Barat, Senin (27/6/2022) pukul 02.00 WIB. 

Mobil pengangkut uang mengalami kecelakaan, terperosok dan tenggelam di Sungai Citarum.

Mobil pengangkut uang tersebut mengangkut ratusan juta uang untuk didistribusikan ke setiap mesin ATM.

Baca juga: Kecelakaan Beruntun 17 Kendaraan di Tol Cipularang Purwakarta, 4 Orang Luka Berat, Sopir Bus Kabur

Diperkirakan ada enam koper berisi uang yang juga ikut tenggelam ke irigasi Sungai Citarum.

Unggahan video ini telah beredar di media sosial yang juga diunggah oleh akun Instagram @andreli_48.

Dalam kejadian nahas tersebut, sopir dan petugas pengawal dari kepolisian yang berada dalam mobil pengangkut uang itu selamat.

Menurut Kapolsek Kota Baru, Ipda Muhammad Rizqi Anshori Nursyamsu, Senin (27/6) mobil sudah berhasil dievakuasi. 

Proses evakuasinya sendiri berlangsung selama 8 jam lebih.

"Iya proses evakuasi mulai dari jam 08:00 hingga 16:20 dengan melibatkan Tim Sar Brimob dan BPBD Karawang," Kata Kapolsek Kota Baru, Ipda Muhammad Rizqi Anshori Nursyamsu, Senin (27/6).

Sementara untuk kronologi penyebab kecelakaan, bermula saat mobil pengangkut uang pengisian ATM menabrak pembatas jembatan.

 
Kemudian, masuk ke dalam sungai Bendungan Tarum Timur 14 Kampung Babakan Tambun, Desa Pucung, Kecamatan Kotabaru, Kabupaten Karawang.

"Setelah mengisi uang ke mesin ATM Bank BRI, mobil kembali melaju untuk melakukan pengisian mesin ATM Bank BCA KCP Cikampek.

Namun, saat hendak melintas di jembatan Bakan Tambun, mobil kehilangan kendali dan menabrak pagar pembatas jembatan sehingga terjun ke sungai," jelasnya.

Sedangkan mengenai  jumlah nilai uang yang ikut tenggelam belum dapat ditentukan besarannya. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Proses Evakuasi Mobil Pengangkut Uang Tenggelam di Sungai Citarum Berlangsung Selama 8 Jam

Baca juga: Kecelakaan Maut di Amerika: Kereta Api Tabrak Truk Sampah hingga 7 Gerbong Anjlok, 3 Tewas