Berita Regional
Kesaksian Tatang Saat Ombak Besar Menggulung 4 Remaja Masjid di Pangandaran, 3 Tewas 1 Masih Hilang
Tiga orang gadis meninggal terseret ombak di Pantai Legokjawa, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran, Kamis (7/7/2022).
TRIBUNJATENG.COM, PANGANDARAN - Tiga orang gadis meninggal terseret ombak di Pantai Legokjawa, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran, Kamis (7/7/2022).
Sementara satu orang hingga Sabtu (9/7/2022) belum juga ditemukan.
Seorang warga mengungkap bagaiman ombak besar pantai menggulung para remaja masjid itu.
Tim SAR masih terus melakukan pencarian korban hilang tersebut hingga hari ini.
Baca juga: Kecelakaan Mobil Masuk Jurang di Pangandaran, Saksi: Terbang seperti di Film Gitu
Baca juga: Dua Wisatawan Terseret Ombak Pantai Drini Gunungkidul di Temukan, Satu Terseret Hingga Pantai Krakal
Baca juga: Shinzo Abe Jatuh Pada Tembakan Kedua, Terungkap Motif Pelaku, Petugas Temukan Ini di Rumahnya
Baca juga: Tangis Ibu Tua Pecah saat Digendong ke Mobil Panti Jompo, 4 Anaknya Tak Sanggup Mengurusi
Ketiga korban merupakan rombongan santri asal Kota Tasikmalaya.
Sementara itu seorang remaja berjenis kelamin laki-laki masih dalam pencarian.
Ketiga santri asal Tasik ini berasal dari Kampung Cibangun Kaler, Kelurahan Ciherang, Kecamatan Cibeureum.
Tatang Fahat (45), salah seorang warga, menuturkan, empat korban merupakan rombongan Ikatan Remaja Masjid (Irema) Kampung Cibangun Kaler.
"Tadi pagi kami mendapat informasi tentang musibah itu."
"Tiga perempuan sudah ditemukan dalam keadaan meninggal dan seorang lagi laki-laki masih dicari," kata Tatang, saat ditemui di Cibangun Kaler.
Seperti apa kronologi detik-detik tiga santri asal Tasik ini meninggal terseret ombak Pantai Pangandaran?
Dari informasi yang diterima warga Cibangun Kaler, musibah terjadi ketika delapan remaja sedang berada di tepi pantai.
"Tiba-tiba datang ombak besar dan menggulung mereka."
"Petugas setempat segera melakukan pertolongan dan tiga perempuan ditemukan sudah meninggal. Seorang lagi laki-laki belum ditemukan," ujar Tatang.
Ketiga remaja perempuan yang meninggal yaitu Nabila (14), Lusi (14) dan Silva (14). Sedangkan yang masih dalam pencarian adalah Sahrul (14).