Berita Nasional
Harga Tiket Pesawat Mahal, PHRI Khawatir Bakal Kurangi Minat Masyarakat Berwisata
Harga tiket pesawat penerbangan domestik pada periode 9-16 Juli 2022 dinilai terlampau tinggi. Menurut data Google Flight, harga tiket untuk satu kali
TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Harga tiket pesawat penerbangan domestik pada periode 9-16 Juli 2022 dinilai terlampau tinggi. Menurut data Google Flight, harga tiket untuk satu kali penerbangan rute Jakarta-Bali berkisar Rp 2,2 juta sampai Rp 2,5 juta.
Bahkan, harga tiket penerbangan maskapai low cost carrier (LCC) seperti Citilink tercatat mencapai Rp 2,4 juta untuk satu kali penerbangan rute Jakarta-Bali.
Hal itupun mendapat sorotan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI).
Kecenderungan terus mahalnya tarif tiket pesawat dikhawatirkan akan menekan animo masyarakat berwisata.
Sekretaris Jenderal PHRI, Maulana Yusran mengatakan, kenaikan harga tiket pesawat akan berdampak negatif pada upaya percepatan pemulihan ekonomi Indonesia dan upaya mendorong kebangkitan sektor pariwisata Tanah Air.
"Dalam pariwisata, ada konsep 3A, yakni Amenitas, Atraksi dan Aksesibilitas. Aksesibilitas akan menjadi hambatan karena kenaikan harga tiket atau berkurangnya frekuensi penerbangan," ujarnya.
"Hal ini akan berdampak pada pariwisata, terutama dari perspektif hotel dan restoran, khususnya di daerah-daerah di luar Pulau Jawa, seperti Bali, NTB, NTT, Sumatera Utara, Padang, Kalimantan, Sulawesi, Papua," lanjutnya.
"Kenaikan tiket pesawat akan menjadi kendala tersendiri untuk meningkatkan okupansi di daerah sana, sebab sumber pergerakan ada di Jakarta, jika kita membicarakan wisata domestik," ujarnya, kepada Kontan, pekan lalu.
Maulana menuturkan, pada 2019 lalu isu kenaikan harga tiket pesawat juga ada, dan memberikan efek pada penurunan kegiatan pariwisata. Saat itu masalahnya hanya ada di penerbangan domestik, tetapi saat ini hal serupa juga terjadi pada harga tiket pesawat internasional.
Hanya saja, mahalnya harga tiket pesawat saat itu bisa menguntungkan bagi pelaku perjalanan luar negeri ke domestik. Pada masa tersebut, masyarakat Indonesia yang melakukan perjalanan wisata ke luar negeri juga tinggi, atau tercatat kurang lebih sekitar 10 juta orang.
Hal ini membuat wisata domestik lebih sepi dibandingkan luar negeri pada 2019. Ia memproyeksi, hal yang sama bisa terulang kembali tahun ini. Pada masa kini, yakni di semester II/2022 umumnya secara tahunan kegiatan-kegiatan korporasi akan meningkat, hal ini juga akan memberikan dampak pada frekuensi penerbangan yang cukup minim saat ini.
Maulna memberikan contoh pada masa libur Lebaran atau cuti bersama tahun ini, dimana perjalanan melalui jalur darat meningkat.
"Perjalanan melalui jalur udara meningkat dibandingkan dengan 2021, namun frekuensinya tidak sama di 2019 sampai 2020. Jadi, walau kebijakan sudah membebaskan untuk bergerak, masyarakat tetap akan sulit bergerak karena harga tiket meningkat."
"Apalagi di masa pandemi, daya beli menurun, dan kemampuan untuk menaikkan biaya perjalanan bagi turis tidak semudah yang dibayangkan," sambungnya.
Maulana menyatakan, mencari titik temu ini harus menjadi pekerjaan rumah bagi pemerintah. Saat ini, kenaikan harga tiket tidak terlepas dari kenaikan harga avtur, sehingga pemerintah perlu menginisiasi biaya avtur agar tidak menjadi kendala utama dalam peningkatan harga tiket pesawat.
Bagaimanapun, ia berujar, maskapai penerbangan juga tidak ingin rugi dalam berbisnis.
"Pada 2022, kita masuk pada fase pemulihan ekonomi, khususnya pariwisata. Tapi kenaikan harga tiket bisa menghambat untuk memulihkan pariwisata jika aksesnya menjadi kendala besar, dan akan susah di sisi segmen market yang pergerakannya paling besar, yakni turis domestik," terangnya. (Tribunnews/Kontan/Amalia Nur Fitri/tribun jateng cetak)
Setelah Perhotelan, Pakar Komunikasi Dr Aqua Dwipayana Kini Sentuh Aparatur Sipil Negara |
![]() |
---|
Erick Thohir Kader NU Pilihan Masyarakat di Bursa Cawapres Populi Center |
![]() |
---|
Ucapkan Ultah ke Erick Thohir, Ketua PBNU: Harapan Masa Depan |
![]() |
---|
Soal Isu MK Putuskan Proporsional Tertutup, SBY: Ingat, Bisa Chaos Politik |
![]() |
---|
Mahfud MD Minta Polisi Turun Tangan Usut Sumber Informasi Denny Indrayana Soal Pileg Tertutup |
![]() |
---|