Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kesehatan

Ketapang Cina, Ampuh untuk Mengobati Tipus hingga Eksim

Ketapang Cina (Senna alata) merupakan keluarga Fabaceae yang berhabitus pohon kecil dengan cabang horizontal

Editor: galih permadi
budi santoso/BKSDA Jateng
Ketapang Cina (Senna alata) merupakan keluarga Fabaceae yang berhabitus pohon kecil dengan cabang horizontal. 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Ketapang Cina (Senna alata) merupakan keluarga Fabaceae yang berhabitus pohon kecil dengan cabang horizontal.

Kehadirannya mudah dikenali dari kejauhan karena bunganya yang berwarna kuning mencolok.

Meski sebagian kalangan menganggapnya sebagai gulma namun tidak sedikit masyarakat di daerah tropis yang menghargainya karena khasiat sebagai obatnya. 

Deskripsi

Ketapang cina merupakan semak berbunga dari keluarga Fabaceae. Ini memiliki nama "semak lilin" karena kerangka perbungaannya.

Tinggi rata-rata 1 - 4 m, tumbuh dengan baik pada daerah terbuka dengan sinar matahari penuh namun lembab. Daunnya lonjong, dengan 5 -14 pasang daun, tangkai daun yang kuat (2 hingga 3 mm), dan bunga yang lebat (20 × 50 kali 3 × 4 cm).

Bunga termasuk tipe zygomorphic berkuning cerah dengan 7 benang sari.

Buahnya berbentuk polong tetragonal berukuran 10-16 × 1,5 cm, tebal, sayap rata, coklat saat matang dengan banyak biji coklat berbentuk berlian. 

Habitat

Ditemukan di banyak habitat, lebih menyukai vegetasi yang terganggu dan agak terbuka seperti tepi jalan, tepi sungai, tepi hutan hujan, tepi danau, tepi kolam dan parit, hutan terbuka, kebun buah-buahan dan sekitar desa.

Tumbuh di daerah tropis hingga ketinggian 2.100 mdpl. Mentolerir curah hujan tahunan rata-rata 600 - 4.300mm dengan suhu tahunan rata-rata 15 - 30°c, rentan terhadap kerusakan akibat embun beku.

Lebih menyukai tanah yang lembab tetapi berdrainase baik di tempat yang cerah.

Tumbuh baik di tanah berpasir yang asam hingga sedikit basa dengan drainase yang baik. Ketapang Cina mudah menyebar dan sering dianggap sebagai gulma.

Ketapang Cina tidak mengikat nitrogen di atmosfer meskipun banyak spesies dalam keluarga Fabaceae memiliki hubungan simbiosis dengan bakteri tanah dan mempunyai kemampuan untuk itu.  

Kandungan fitokimia

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved