Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kriminal

Terangsang Bau Parfum saat Bonceng Tiga, 2Pemuda Belokan Gadis ke Kebun Sawit dan Lampiaskan Nafsu

Seorang gadis 16 tahun menjadi korban keberingasan nafsu pacar dan temannya di kebun sawit di Kabupaten Batanghari, Jambi.

Editor: rival al manaf
tribunjateng/ist
ilustrasi pencabulan perkosaan 

TRIBUNJTENG.COM, JAMBI - Seorang gadis 16 tahun menjadi korban keberingasan nafsu pacar dan temannya di kebun sawit di Kabupaten Batanghari, Jambi.

Ia diperkosa dua pemuda sekaligus setelah dijebak di sebuah kebun sawit.

Keduanya pelaku secara begantian berhubungan badan dengan korban yang dalam kondisi syok.

Baca juga: Model Papan Atas Paula Verhoeven Turun ke Jalan Gandeng Bonge di Citayam Fashion Week

Baca juga: Tak Mau Disuruh Berkelahi, Siswa Baru di Jambi Dikeroyok 3 Kakak Kelas hingga Kakinya Retak

Baca juga: Jasad Pria Nunukan Ditemukan dalam Perut Buaya Setelah Hilang 4 Hari

Korban memang sama sekali tidak menyangka kalau malam itu akan menjadi objek hasrat dua pemuda.

Padahal ia sama sekali tidak kepikiran harus melayani dua orang pria dalam satu malam.

Namun, hati itu ia dijebak dan tak kuasa melawan kedua pelaku yang tentu saja punya kekuatan fisik.

Jadilah gadis ini harus melakukan hubungan badan dengan dua pria di lokasi yang sepi.

Korban merupakan seorang gadis berusia 16 tahun berinisial M.

Ia dipaksa melakukan hubungan badan dengan pria yang salah satunya merupakan mantan pacarnya

Dua tersangka adalah FA (19) dan IS, warga Kecamatan Pemayung, Kabupaten Batanghari, Jambi.

"Ya. Untuk perkara pemerkosaan sudah tahap dua minggu lalu," ujar Kapolres Batanghari AKBP M Hasan, Senin (18/7/2022).

 Hasan mengungkapkan, peristiwa pemerkosan dua remaja terhadap remaja tersebut terjadi pada awal Mei lalu.

Kini, kedua tersangka resmi menjadi tahanan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri (Kejari) Batanghari, setelah berkas tersangka dilimpahkan tim Penyidik Unit PPA Polres Batanghari.

Dari pengakuan tersangka, mereka memperkosa korbannya karena terangsang bau parfum yang dipakai korban.

"Jadi bau parfum yang membuat pelaku berniat ingin menyetubuhi korban," ujar Hasan. 

Kejadian pemerkosaan terjadi saat FA, mantan pacar korban, meminta agar IS untuk menghubungi korban dan janjian bertemu di salah satu desa di Kecamatan Pemayung.

Setelah korban setuju, pelaku IS menjemput korban, sementara pelaku FA masih menunggu di rumah temannya.

Pelaku IS kembali menjemput FA di rumah temannya tersebut dan mereka pergi berboncengan tiga dengan korban di atas motor. 

Namun di perjalanan mereka berhenti di pinggir jalan, tepatnya di depan musala yang tengah dibangun.

"FA tinggal, sementara pelaku IS dan korban bergerak dengan sepeda motor ke kebun sawit milik warga, dari pengakuan pelaku niat itu muncul karena mencium bau parfum korban,"  tambahnya.

Selanjutnya, pelaku IS memaksa korban untuk membuka pakaiannya. Jika tidak mengikuti keinginan pelaku, korban diancam akan ditinggalkan di sana sehingga terjadilah aksi bejat tersebut.

Baca juga: Prakiraan Cuaca Pati Hari Ini Selasa 19 Juli 2022, Berawan Tebal

Baca juga: Nindy Ayunda dan Dito Mahendra 2 Kali Mangkir Pemeriksaan, Polisi Bakal Jemput Paksa

Baca juga: Jadwal Timnas U16 Indonesia di Piala AFF U16 2022, Peluang Garuda Singkirkan Vietnam di Fase Grup

Setelah melakukan itu, IS pun kembali menjemput FA yang menunggu di musala. Setelah berada dekat korban, FA pun melakukan perbuatan serupa, yakni memperkosa korban.

Kasus ini jadi pelajaran bagi para orangtua. Selalu perhatikan pergaulan anak untuk memastikan mereka tidak terjerumus pada pergaulan yang buruk.

Apalagi pelaku kejahatan semakin dekat dengan memanfaatkan kesempatan mereka.(*)

(Tribunpekanbaru.com)

Artikel ini telah tayang di TribunPekanbaru.com dengan judul Masuk Kebun Sawit Malam Hari, Gadis 16 tahun Diminta Buka Pakaian, Ujung-ujungnya Berhubungan Badan, 

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved