Berita Regional
Inilah Peran Brigjen Pol Hendra Kurniawan di Kasus Penembakan Brigadir J Sampai Dituntut Dicopot
Nama Brigjen Pol Hendra Kurniawan muncul di kasus penembakan Brigadir J di rumah Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo.
TRIBUNJATENG.COM - Nama Brigjen Pol Hendra Kurniawan muncul di kasus penembakan Brigadir J di rumah Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo.
Keluarga Brigadir J pun sampai meminta Brigjen Hendra dicopot dari jabatannya.
Brigjen Hendra diduga menjadi sosok yang melarang pihak keluarga Brigadir Yosua untuk membuka peti jenazah.
Dugaan ini diungkapkan oleh tim kuasa hukum keluarga Brigadir Yosua, Johnson Panjaitan.
Adapun hal ini membuat adanya desakan dari keluarga Brigadir Yosua agar mencopot Brigjen Hendra Kurniawan sebagai Karo Paminal Divisi Propam Polri seperti yang dialami Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo.
Saat ini Brigjen Pol Hendra Kurniawan menjabat sebagai Karopaminal Divpropam Polri anak buah dari Irjen Ferdy Sambo.
"Karo Paminal itu harus diganti karena dia bagian dari masalah dan bagian dari seluruh persoalan yang muncul karena dia yang melakukan pengiriman mayat dan melakukan tekanan kepada keluarga untuk membuka peti mayat," kata Johnson, Selasa (19/7/2022).
Baca juga: Alasan Kapolri Nonaktifkan Irjen Ferdy Sambo dari Jabatan Kadiv Propam Polri
Seperti diketahui, selain Irjen Ferdy Sambo, Brigjen Hendra dan Kombes Pol Budhi Herdipun diminta untuk dicopot dari jabatannya.
Irjen Pol Ferdy Sambo dinonaktifkan dari jabatannya.
Tujuannya supaya proses penyelidikan dan penyidikan dalam perkara ini bisa berjalan tanpa ada intevensi.
Koordinator Kuasa Hukum Brigadir Yosua, Kamarudin Simanjuntak mengatakan, selain Irjen Ferdy Sambo, Karo Paminal Brigjen Pol Hendra dan Kapolres Jakarta Selatan Kombes Pol Budhi Herdi untuk dicopot dari jabatannya.
"Kami atas nama keluarga memohon dengan sangat kepada bapak presiden RI supaya memberi atensi demikian juga komisi III DPR RI selaku wakil rakyat termasuk kepada bapak Kapolri supaya menonaktifkan (tiga PJU Polri tersebut)," jelasnya di Bareskrim Polri Senin (18/7/2022).
Ia ingin perkara ini berjalan objektif tanpa ada tuduh-tuduhan yang menyasar kepada Brigadir Yosua ataupun intimidasi ke keluarga.
Kamarudin melanjutkan, mobil yang digunakan untuk perjalanan dari Magelang ke Jakarta harus disita sebagai barang bukti.
"Demikian juga CCTV mulai dari Magelang di Jalan tol yang dilintasi itu supaya diamankan juga," terang Kamarudin.
Selanjutnya, telepon seluler milik Kadiv Propam serta istrinya dan para ajudan lainnya agar segera disita untuk membongkar percakapan terakhir.
Dari situ, maka polisi bisa membeberkan fakta sebenarnya kematian Brigadir Yosua di rumah dinas Komplek Polri Duren Tigas, Jakarta Selatan.
"Percakapan natara Brigadir Yosua dengan Pimpinan dan ajudan lain harus ikut disita," tutur Kamarudin.
Sebelumnya, Hutabarat menyebutkan lokasi pembunuhan berada di antara Magelang, Jawa Timur atau Jakarta pada Jumat (8/7/2022) lalu.
Koordinator Kuasa Hukum Brigadir Yosua, Kamarudin Simanjuntak mengatakan, sekira pukul 10.00 WIB nomor telepon kliennya masih aktif berkomunikasi dengan keluarga.
Ia sudah mendapatkan penjelasan hal itu dari keluarga seperti ayah, ibu, kakak dan adik korban yang mengaku sempat menghubungi dan chatingan.
"Di Magelang itu dia bersama dalam rangka mengawal Kadiv Propam kemudian mengawal istrinya dan mengawal anaknya yang sedang sekolah taruna negara di sana," ujarnya di Bareskrim Polri Senin (8/7/2022).
Sosok Brigjen Hendra
Brigjen Pol Hendra Kurniawan SIK lahir pada 16 Maret 1974.
Sejak 16 November 2020 ia menjabat sebagai Karopaminal Divpropam Polri.[1]
Brigjen Hendra adal lulusan Akpol 1995 ini berpengalaman dalam propam.
Jabatan terakhir jenderal bintang satu ini adalah Kabagbinpam Ropaminal Divpropam Polri.
Hendra merupakan Jenderal Polisi pertama dan satu satunya dari keturunan tionghoa
Riwayat Jabatan
Kaden A Ro Paminal Div Propam Polri
Analis Kebijakan madya Bidang Paminal Div Propam Polri
Kabagbinpam Ro Paminal Divpropam Polri
Karo Paminal Div Propam Polri (2020)(*)
Baca juga: Berulang Kali di Berbagai Lokasi, Kakek Bejat Ini Rudakpaksa Dua Cucunya yang Masih Kakak-beradik
Artikel ini telah tayang di tribunnews