Berita Salatiga
Profil Fransisca Sherlyta Kusuma Asal Salatiga Raih Prestasi di Ajang Internasional Pertamanya
Fransisca Sherlyta Kusuma asal Tegalrejo Salatiga yang kini berusia 15 tahun baru pertama berlaga di luar negeri langsung menyabet juara favorit
Penulis: Hanes Walda Mufti U | Editor: galih permadi
lihat foto
TRIBUNJATENG.COM, SALATIGA – Seorang warga Kota Salatiga berhasil menerima penghargaan di ajang International Festival of Language and Culture di Berlin Jerman.
Fransisca Sherlyta Kusuma asal Tegalrejo Salatiga yang kini berusia 15 tahun baru pertama berlaga di luar negeri langsung menyabet juara favorit yang setara dengan juara ketiga.
Sebelum mengikuti festival tersebut, wanita yang akrab di sapa Lily ini dalam seminggu selalu ikut latihan vokal bahkan sampai empat kali pertemuan.
“Ada juga hal yang perlu dipersiapkan seperti tambahan improvisasi sampai teknik vokal,” kata Lily kepada Tribunjateng.com, Kamis (21/7/2022).
“Jadi di Jerman itu ada dua pentas, yakni The Rise of The Light untuk konser ya dan untuk lombanya bertajuk Colors of Voice,” imbuhnya.
Menurut Lily, pentas di Jerman adalah pengalaman yang tak terlupakan.
“Baru pertama juga ikut even di luar negeri, pesertanya dari 13 negara, semua bagus-bagus, jadi bersyukur bisa mendapat juara,” ucapnya.
Dirinya bahkan juga mendapatkan pengalaman yang berkesan dalam hidupnya.
“Salah satunya menambah teman baru dari luar Indonesia dan mengetahui ciri khas serta budaya saat di Jerman, rata-rata orang di Jerman sangat disiplin,” paparnya.
Saat ini Lily sedang menempuh pendidikan di SMA Negeri 3 Salatiga.
“Lombanya mulai 14 Juni 2022 jadi saat itu masih SMP, saya selama 17 hari disana bersama seorang pendamping,” katanya.
Sebelum berangkat ke Jerman, Lily meraih juara pertama dalam ajang Olimpiade Seni dan Bahasa Indonesia.
“Setelah menjadi juara tersebut, lalu terpilih mewakili Indonesia dalam ajang di Jerman,” paparnya.
Saat ikuti festival, dirinya menyanyikan lagu-lagu Indonesia karena panitia mengharuskan bernyanyi dengan bahasa negara asal.
“Kemarin membawakan lagu Sikap duniawi dari Isyana Sarasvati, Sik Sik Sibatumanikam, Cublak-cublak suweng dan Rise up dari Andra Day,” ungkapnya.
“Untuk lagu yang berjudul Rise Up dipilih dari panitia,” tambahnya.
Menurutnya bernyanyi adalah salah satu hobinya, bahkan mendapat dukungan penuh dari kedua orang tuanya.
“Sejak kelas lima SD, sudah mengikuti berbagai lomba, sering juga mendapat juara di tingkat nasional,” jelasnya. (han)
