Lechia Gdansk
Netizen Indonesia Ramai-ramai Unfollow Lechia Gdansk, Ada Apa?
Di media sosial, netizen Indonesia beramai-ramai unfollow Lechia Gdansk, ada apa?
Penulis: Fachri Sakti Nugroho | Editor: galih permadi
Netizen Indonesia Ramai-ramai Unfollow Lechia Gdansk, Ada Apa?
TRIBUNJATENG.COM - Netizen Indonesia di media sosial beramai-ramai unfollow akun Instagram klub Liga Polandia, Lechia Gdansk, Rabu (27/7/2022).
Dari pantauan TribunJateng.com ada ratusan komentar yang termuat di unggahan Lechia Gdansk, Rabu pagi.
Namun pada Rabu sore, komentar ajakan unfollow dari netizen Indonesia sudah dihapus oleh admin Instagram Lechia Gdansk.

Baca juga: Jadwal Timnas Indonesia di Piala AFF U16 2022 Pekan Ini, Filipina Jadi Lawan Pertama Garuda Asia
Baca juga: Witan Sulaiman Putus Kontrak dengan Lechia Gdansk Tanpa Pernah Jalani Debut
Baca juga: Prediksi Arema FC Vs PSIS Semarang Liga 1 2022, H2H, Susunan Pemain dan Link Live Streaming
Baca juga: Klasemen Lengkap Liga 1, Madura di Pucuk, PSIS Semarang di Tengah dan Arema FC di Buntut
Meski demikian masih ada beberapa netizen yang menyerbu di kolom komentar.
Tapi jumlahnya tidak sebanyak yang sebelumnya.
"Let's go to #unfollow"
"Kawal sampai ke setelan pabrik lagi #unfollow"
"Woooo setan ancene kok, komenku dihapus e."
"dibayar berapa kira kira buat hapus pesan ratusan wkwkk"
"Unfollow guysss," tulis beberapa netizen.
Instagram Lechia Gdansk ramai-ramai diserbu netizen Indonesia setelah mengumumkan perpisahan dengan Witan Sulaiman.
Ini menjadi dampak negatif bagi Lechia Gdansk yang sudah tidak lagi diikuti oleh fans di Indonesia.
Mereka berbondong-bondong membanjiri kolom komentar Lechia Gdansk dan saling mengajak untuk 'unfollow'.
Hal ini menyusul keputusan klub yang berkompetisi di Ekstraklasa itu mengakhiri kerjasama dengan Witan Sulaeman pada Selasa (26/7/2022).
"Rafa Kobryn dan Witan Sulaeman mengakhiri kontrak mereka dengan klub lewat kesepakatan bersama," tulis Lechia Gdansk dalam lamannya.
"Akibatnya, kedua pemain memiliki kebebasan dalam mencari klub baru," lanjut mereka.
Ini menjadi kedua kalinya Lechia Gdansk menyia-nyiakan talenta dari Indonesia.
Sebelumnya, rekan Witan Sulaeman di timnas, yakni Egy Maualana Vikri juga mengalami nasib serupa setahu lalu, tepatnya pada Juni 2021.
Setelah tiga tahun lama membela Lechia Gdansk dan minim mendapatkan jam terbang, Egy memilih hengkang ke Klub Serbia, FK Senica.
Adapun nasib pemutusan kontrak Witan Sulaemen juga lebih menyedihkan.
Pasalnya, semenjak bergabung pada September 2021, dirinya belum melakukan debut untuk klub berjuluk White-Greens tersebut.
Pemain asal Palu ini sebenarnya diikutsertakan dalam pemusatan latihan Lechia Gdansk di Cetniewo untuk menyambut musim baru.
Namun sialnya, kontrak Witan justru diputus Lechia Gdansk di awal bergulirnya Liga Polandia musim ini.
Salah satu alasan Witan Sulaeman belum melakoni debut di Lechia Gdansk lantaran dirinya langsung dipinjamkan ke klub lain.
Dia menyusul Egy Maulana Vikri memperkuat FK Senica.
Bersama FK Radnik Surdulica, pemain yang belum lama ini melepas masa lajang ini mencatatkan 12 penampilan dan mencetak 4 gol serta 1 assist.
Namun, akibat FK Senica terlilit masalah keuangan, Witan kemudian dikembalikan ke Lechia Gdansk sebelum kontraknya diputus.
(*)