Berita Blora
Fokuskan Pembangunan RS Randublatung dan Alkesnya
Pembangunan RS Randublatung dan alat kesehatan (alkes) tengah menjadi prioritas.
Penulis: ahmad mustakim | Editor: sujarwo
TRIBUNMURIA.COM, BLORA – Pembangunan Rumah Sakit (RS) Randublatung dan alat kesehatan (alkes) tengah menjadi prioritas.
Hal tersebut dikatakan Anggota Komisi IX DPR RI, Edy Wuryanto usai sosialisasi Program Dan Manfaat BPJS Ketenagakerjaan di Gedung Dakwah PD Muhammadiyah Blora, pada Kamis 4 Agustus 2022.
"Tahun ini kita ada prioritas untuk pembangunan RS dan alkesnya agar pelayanan kesehatan di Kabupaten Blora semakin bagus," ucapnya kepada tribunmuria.com di lokasi.
Disarankannya, jika Bupati ingin menggunakan APBD nya untuk fisik itu lebih bagus.
Rumah Sakit di Randublatung tersebut memang disiapkan Bupati Blora Arief Rohman untuk menjadi RS tipe D.
"RS Randublatung sudah bagian strategi. Jadi nanti bertahap. Sebab intuk RS Tipe D nggak sulit kok," ujarnya.
Menurutnya, lahan yang ditempati memenuhi syarat.
"Bahkan sudah ada bangunan yang belum selesai. Saya kira itu akan menjadi prioritas bagi Bupati dan DPR RI mengawal agar target pembangunan segera selesai," terangnya.
Disampaikannya, APBN 2023 fiskalnya memang terbatas.
Untuk 2023 sektor kesehatan lebih banyak digunakan menopang recovery covid 19, mengamankan beberapa indikator kesehatan.
"Sehingga banyak digunakan untuk alkes. Yang fisik Sementara dikurangi," tuturnya.
Saat ini, APBN digunakan untuk meningkatkan daya beli masyarakat agar pertumbuhan ekonomi nasional bisa diatas 5 persen.
"Kalau DPR Rl bisa membantu Bupati dengan DAK Kesehatan," kata dia.

Ia mendorong pihak-pihak swasta termasuk Muhammadiyah. UMKM harus menjadi anggota BPJS Ketenagakerjaan.
"Agar ada jaminan. Toh murah tidak ada Rp 16 ribu, ada yang Rp 30 ribu. Blora termasuk yang yang perlu digenjot," ungkapnya.