Kementerian BMUN Tunjuk Mangkunegara X Jadi Komisaris PT KAI

TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Kementerian Badan Usaha Milik Negera (BUMN) resmi tunjuk Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo (KGPAA) Mangkunegara (MN) X sebagai Komisaris PT Kereta Api Indonesia (Persero). 

Penunjukan MN X atau Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo sebagai komisaris PT KAI ini berdasarkan Surat Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor SK-173/MBU/08/2022 dan SK-174/MBU/08/2022 tertanggal 15 Agustus 2022. 

Surat keputusan tersebut tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Dewan Komisaris Perusahaan Perseroan (Persero) PT Kereta Api Indonesia.

Selain MN X, Kementerian BUMN juga menunjuk Johan Bakti Porsea Sirait sebagai Komisaris Independen PT Kereta Api Indonesia (Persero).

Dengan ditunjuknya sebagai Komisaris PT KAI, MN X mengaku siap menyukseskan program-program strategis PT KAI.

"Sebagai Komisaris PT KAI, saya siap turut menyukseskan program-program strategis PT KAI," ucapnya dalam rilis yang diterima Tribun Jateng, Rabu (17/8/2022). 

Bhre juga mohon doa dan dukungan dari seluruh jajaran PT KAI dan masyarakat umum.

"Agar KAI dapat semakin dekat dengan masyarakat dan generasi muda, sebagai solusi ekosistem transportasi terbaik untuk Indonesia," terangnya.

Bhre juga mengucapkan terimakasih atas amanah yang telah diberikan.

"Terima kasih kepada Bapak Menteri BUMN dan jajaran atas kepercayaan dan amanah yang diberikan kepada saya," jelasnya.

Pura Mangkunegaran memang tidak bisa lepas dari sejarah perkeretaapian.

Sebagaimana diketahui, sebelumnya KGPAA Mangkunegara IV menginisiasi pembangunan Stasiun Solo Balapan dan Stasiun Purwosari di atas tanah milik Mangkunegaran. 

Stasiun Solo Balapan kemudian juga sempat direvitalisasi oleh KGPAA Mangkunegara VII dengan bantuan arsitek ternama Thomas Karsten.

Pria kelahiran 29 Maret 1997 itu sendiri merupakan alumni Fakultas Hukum Universitas Indonesia angkatan 2015.

Selama menjadi mahasiswa, Bhre juga berhasil menorehkan beberapa prestasi bersama delegasi Fakultas Hukum Universitas Indonesia.

Di antaranya menjadi champion pada sesi final Pre-Moot Willem C. Vis International Commercial Arbitration Moot ke-10 di Praha, Republik Ceko. 

Setelah lulus dari bangku perkuliahan, Mangkunegoro X berkarier sebagai corporate lawyer di Hendra Soenardi, salah satu kantor pengacara (law firm) di Jakarta. (*)