Puisi
Puisi Dalam Ruang Terkenang Yusri Fajar
Puisi Dalam Ruang Terkenang karya Yusri Fajar: Dalam Ruang Terkenang Snouck Hurgronje Jika jari-jari kakimu melewati pintu
Penulis: Awaliyah P | Editor: galih permadi
Puisi Dalam Ruang Terkenang Yusri Fajar
TRIBUNJATENG.COM - Puisi Dalam Ruang Terkenang karya Yusri Fajar:
Dalam Ruang Terkenang
Snouck Hurgronje
Jika jari-jari kakimu melewati pintu
menuju negeri yang tersimpan dalam kepalamu
kamar berisi sepi, tak ada jerit sandal dan ranjang
buku-buku berserakan telah dirapikan
bekal perjalanan. Pertahanan harus ditaklukkan
kepercayaan harus dikaburkan.
tugas-tugas rahasiamu, Snouck.
Jika matamu memeriksa huruf-huruf pengisi kitab suci:
kau menggangguk. Mengerti dan berpikir
bagaimana mengenali setiap tindakan.
Meski dari jarak ruang belajar. Meja memanjang
dan dua belas kursi warna merah melingkar
menunggumu tanpa jemu
murid-murid mengganggukkan kepala
kau tak menyentuh bangku taman belakang
Kau terkatung di lautan
menuju pulau-pulau, jalanan tanah
dan hamparan belantara
serta keindahan belum terjamah
tumpah darah kami yang lahir
setelah engkau pulang
kami menyusulmu di Rapenburg 61
meraba langkahmu yang ditindih debu
membuka kitab-kitabmu
huruf-huruf Aceh diam-diam meleleh
masuk dalam celah-celah kamarmu.
kamu kaku, lidahmu kelu
entah dengan rasa bersalah
atau rasa bangga dalam peti sunyi.
Rapenburg 61 Leiden, 19 Agustus 2010
(*)