Berita Nasional
Suara Panggilan "Sayang" Tiba-Tiba Terdengar Hebohkan Suasana Rapat Komisi III DPR dengan Kapolri
Suara panggilan "sayang" menghebohkan suasana rapat pembahasan penembakan dan pembunuhan Brigadir J antara Komisi III DPR dengan Kapolri.
TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Suara panggilan "sayang" menghebohkan suasana rapat pembahasan penembakan dan pembunuhan Brigadir J antara Komisi III DPR dengan Kapolri.
Suara tersebut tiba-tiba terdengar di tengah-tengah rapat.
Kejadian itu menghebohkan media sosial, salah satunya TikTok.
Baca juga: Gestur Kapolri Saat Rapat dengan DPR Disorot, Sempat Terdiam Sebelum Sebut Satu Nama
Diketahui hal itu terjadi saat anggota Komisi III DPR Habiburokhman akan menyampaikan usulan.
"Pak Kapolri yang dalam pengarahannya kita ikuti juga ada stressing soal pekat (penyakit masyarakat) dan di rapat tadi kita bahas soal pekat. Maksud saya masukan di sini apakah ...," ucap Habib.
"Sayang ...," demikian terdengar suara mirip seorang perempuan yang diduga berasal dari suara telepon.

Langsung ada celetukan wuih...
Lalu terdengar suara riuh anggota dewan atau di ruangan itu.
Lalu Habib melanjutkan "Bagaimana....Terima kasih,"
Setelah itu politisi Partai Gerindra ini menanggapi.
"Maaf itu bukan dari HP saya itu HP... bukan dari HP ..... HP..ap.. ," kata Habib yang suaranya terdengar grogi.
Seorang anggota dewan dengan nada setengah berteriak kemudian berkelakar agar kasus tersebut dilaporkan ke Majelis Kehormatan Dewan (MKD).
"Kita laporkan ke MKD, kita laporkan ke MKD" kelakar seorang anggota dewan lain.
Bahkan, terdengar teriakan mesum! hingga suara "Ini rapat .. bos,"
Tak lama, Ketua Komisi III DPR Bambang Wuryanto yang memimpin rapat langsung mengambil alih situasi.