Gempa Bumi

2 Kali Gempa Bumi Guncang Jawa Timur Hari Ini, Ternyata Ini Penyebabnya Menurut BMKG

Jawa Timur diguncang dua kali gempa hari ini, Jumat (26/8/2022).Dua gempa tersebut tidak menyebabkan tsunami. 

Penulis: galih permadi | Editor: galih permadi
Shutterstock/kompas.com
Ilustrasi 

TRIBUNJATENG.COM - Jawa Timur diguncang dua kali gempa hari ini, Jumat (26/8/2022). 

Dua kali gempa terjadi di Kediri-Nganjuk dan Pasuruan dengan kekuatan masing-masing magnitudo 3,7 dan 3,1.

Dua gempa tersebut tidak menyebabkan tsunami. 

Plt Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono mengatakan dua gempa tersebut dipicu oleh aktivitas sesar atau patahan aktif. 

"Hari ini Jumat, 26 Agustus 2022 Jawa Timur diguncang 2 kali gempa tektonik (1) Gempa Kediri - Nganjuk pukul 04.55.24 WIB dengan magnitudo 3,7 dan (2) Gempa Pasuruan terjadi pukul 10.34.49 WIB magnitudo 3,1, kedua gempa ini dipicu aktyivitas sesar/patahan aktif," cuitnya di akun twitter pribadi, Jumat (26/8/2022). 

Baca juga: Waspada Potensi Gempa Besar M 8,7 dan Tsunami 10 Meter di Cilacap, Purworejo dan Kebumen Terdampak

Baca juga: Mitos Kemunculan Ikan Oarfish Pertanda Akan Datang Gempa Bumi, Ini Faktanya

Potensi Gempa di Pantai Selatan

Cilacap berpotensi diguncang gempa besar M 8,7 dan diterjang tsunami setinggi 10 meter. 

Bencana gempa besar dan Tsunami 10 meter disebabkan adanya megatrust. 

Ancaman gempa besar dan tsunami 10 meter bukan sekadar prakiraan atau ramalan. 

Beberapa wilayah di pantai selatan akan terdampak gempa besar ini. 

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebut wilayah Kabupaten Cilacap yang berada di pesisir selatan berpotensi mengalami bencana Tsunami lebih dari 10 meter.

Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pusat Dwikorita Karnawati menjelaskan potensi bencana itu akibat adanya pusat zona gempa atau megathrust.

Hal itu disampaikannya dalam sambutan pembukaan Sekolah Lapang Gempabumi (SLG) 2022 di Fave Hotel Cilacap, Rabu (27/7/2022).

Hal tersebut disampaikan bukan semata-mata perkiraan atau ramalan saja, namun merupakan hasil kaji BMKG secara scientific.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved