Ganjar Pranowo Puji Gedung MPP Sukoharjo yang Mewah: Paling Bagus se-Jawa Tengah

TRIBUNJATENG.COM, SUKOHARJO - Bupati Sukoharjo Etik Suryani bersama Gubernur Jateng Ganjar Pranowo meresmikan Mall Pelayanan Publik (MPP) Sevaka Bhakti Wijaya Kabupaten Sukoharjo, Kamis (25/8/2022). 

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memuji berdirinya Mall Pelayanan Publik (MPP) Sevaka Bhakti Wijaya Kabupaten Sukoharjo. 

Sesuai namanya, gedung itu terlihat mewah seperti bangunan mall pada umumnya. Hanya di dalam gedung ber AC itu bukan berisi lapak jualan berbagai kebutuhan masyarakat, melainkan stan pelayanan publik dari berbagai instansi.

Kemewahan gedung MPP itu pun cukup membuat Ganjar terpana.  Ganjar bahkan menyebut Gedung MPP  Sevaka Bhakti Wijaya adalah bangunan paling bagus di antara MPP di berbagai daerah lain di Jawa Tengah. 

"Gedungnya bagus banget ini. Gedung (MPP) paling bagus di Jawa Tengah, " katanya

Ganjar mengatakan, total saat ini ada 13 MPP yang tersebar di berbagai daerah di Jawa Tengah, termasuk Sukoharjo.  Tahun ini, ia menyebut bakal ada tambahan 5 MPP lagi yang didirikan pemerintah daerah. 

Ia mengatakan, pelayanan publik yang memudahkan dengan sistem digital memang sudah berjalan. 

Tetapi keberadaan MPP tetap penting agar masyarakat bisa mendapatkan layanan publik dalam satu atap. 

Masyarakat tidak perlu riwa-riwi ke berbagai instansi terkait untuk mengurus administrasi karena sudah disatukan dalam satu gedung. 

Ia pun berharap, dengan pelayanan di MPP yang transparan, akan mampu mengubah perilaku petugas untuk memberikan layanan yang baik, prima, tidak ada korupsi maupun pungli agar masyarakat terpuaskan. 

"Masa ada komplain mau bayar pajak sulit. Mau kasih duit kok sulit, maka permudahlah, " katanya

Bupati Sukoharjo Etik Suryani mengatakan, Pemkab berkomitmen mewujudkan pelayanan publik yang berkualitas sesuai target reformasi birokrasi.  Pembangunan MPP ini di antara terobosan untuk mewujudkan tercapainya misi itu. 

Etik mengatakan, MPP dibangun menggunakan anggaran APBD Kabupaten Sukoharjo sekitar Rp 21,45 miliar. 

"Ini untuk memberikan kemudahan, kecepatan, keterjangkauan publik dalam mengakses pelayanan, " katanya.

MPP merupakan tempat berlangsungnya kegiatan penyelenggaraan pelayanan publik atas barang, jasa maupun  pelayanan administrasi.