Ini Cerita Bupati Arief Rohman Ngantor dan Sambang Desa Tepi Hutan Ujung Selatan Blora

TRIBUNMURIA.COM, BLORA – Begini cerita Bupati Blora Arief Rohman beserta rombongan kembali ngantor dan sambang desa tepi hutan ujung selatan Blora. 

Bupati dan Wakil Bupati Tri Yuli Setyowati kini ngantor di Desa Pengkoljagong, Kecamatan Jati, Jumat 2 September 2022.

Rombongan Bupati harus menempuh jarak sekitar 40 Km dari pusat pemerintahan Kabupaten Blora. 

Sama seperti saat ngantor di desa-sesa lainnya, kali ini Bupati mengajak sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) untuk membuka dan memberi layanan kepada masyarakat Desa Pengkoljagong. 

Mulai layanan MPP Keliling untuk mengurus administrasi kependudukan dari Dukcapil, pelayanan perizinan usaha UMKM, BPJS Kesehatan, vaksinasi, hingga pelayanan KB. Semua gratis.

Acara sambang desa diawali dengan sholat subuh berjamaah, dilanjutkan dialog dengan masyarakat di masjid desa. 

Bupati Arief juga menyerahkan bantuan sosial untuk masyarakat kurang mampu hingga bantuan takmir masjid.
 
Kemudian mengikuti olahraga pagi bersama di halaman Kantor Kepala Desa Pengkoljagong dan memberikan pengarahan kepada Kades hingga perangkatnya.

Masyarakat tampak antusias mengikuti kegiatan yang dilaksanakan Bupati dan jajarannya.

Mereka tampak semangat untuk mendapatkan pelayanan kependudukan, kesehatan, hingga perizinan usaha.
 
"Alhamdulillah kegiatan sambang desa atau ngantor di Desa bisa kita laksanakan di Pengkoljagong, salah satu desa tepi hutan. Mulai subuh berjamaah, menyapa masyarakat, berbagi bantuan, hingga membuka layanan gratis," ucap Bupati Arief Rohman. 
 
Pemerintah kabupaten Blora bisa hadir lebih dekat memberikan pelayanan terbaiknya hingga pedesaan.

"Semoga kegiatan yang manfaatnya bisa dirasakan masyarakat pedesaan ini bisa terus kita gelar secara berkala dengan menyasar desa desa pinggiran yang jauh dari pusat Kabupaten," terang Arief Rohman. 

"Sekaligus menyerap aspirasi masyarakat dan memberikan pembinaan kepada perangkat Desa," imbuh Arief Rohman. 
 
Kades Pengkoljagong, Sugiyono mengapresiasi setinggi-tingginya kepada Bupati Blora dan jajaran yang telah memilih desanya sebagai lokasi pelaksanaan subuh berjamaah. 

Termasuk melaksanakan layanan masyarakat lainnya.
 
"Desa kami ini memang jauh dari kota, namun kami bertekad untuk bisa terus maju dengan memberdayakan potensi yang ada," terang Sugiyono. 

"Hadirnya Bupati, Wakil Bupati dan jajaran hari ini sangat bermanfaat bagi kami dan seluruh warga. Semoga ini dapat menjadi penyemangat kami untuk terus berinovasi," ungkap Sugiyono.
 
Sementara itu, Abdul Faqih salah satu warga sekaligus tokoh masyarakat setempat juga mengucapkan terimakasih untuk kehadiran Bupati dan sejumlah layanan masyarakat.
 
"Hari ini Pengkoljagong benar beruntung kedatangan Pak Bupati bersama sejumlah program layanan masyarakat. 

Ini hal yang baik sehingga masyarakat tidak perlu jauh jauh ke Blora untuk mendapatkan pelayanan perizinan usaha misalnya. 

"Semoga bisa dilanjutkan ke desa lainnya juga Pak Bupati," ucapnya singkat.
 
Bupati juga menyerahkan bibit ikan dan penanaman pohon di Dukuh Alasmalang. Salah satu dukuhan di Desa Pengkoljagong yang letaknya di tengah hutan, berjarak sekitar 9 km dari Kantor Kepala Desa. 

Serta meninjau salah satu potensi alam Pengkoljagong berupa banyu geni yang dapat menjadi salah satu destinasi wisata untuk dikembangkan ke depan. (*)