Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Arema FC

Profil Dan Rekam Jejak Eduardo Almeida yang Dipecat Arema FC, Sudah Melatih 22 Klub Sejak Usia 22

Profil Dan Rekam Jejak Eduardo Almeida yang Dipecat Arema FC, Sudah Melatih 22 Klub Sejak Usia 22

Penulis: Fachri Sakti Nugroho | Editor: galih permadi
KOMPAS.com/Suci Rahayu
Profil Dan Rekam Jejak Eduardo Almeida yang Dipecat Arema FC, Sudah Melatih 22 Klub Sejak Usia 22 

Profil Dan Rekam Jejak Eduardo Almeida yang Dipecat Arema FC, Sudah Melatih 22 Klub Sejak Usia 22

TRIBUNJATENG.COM - Arema FC telah memecat Eduardo Almeida, Senin (5/9/2022).

Melalui media resmi, Arema FC mengabarkan tak lagi bekerjasama dengan Almeida.

Hasil kurang memuaskan yang diraih di awal musim menjadi tolok ukur Arema berhentikan pelatih asal Portugal.

Pelatih Arema FC Eduardo Almeida memimpin latihan rutin untuk persiapan Liga 1 2021 di Lapangan Ketawang Gondanglegi Kabupaten Malang, Jawa Timur
Pelatih Arema FC Eduardo Almeida memimpin latihan rutin untuk persiapan Liga 1 2021 di Lapangan Ketawang Gondanglegi Kabupaten Malang, Jawa Timur ((tribunjatim))

Baca juga: Jadwal Liga 1 2022 PSIS Semarang Vs Persikabo, PSM Vs Persebaya, Arema Vs Persib, Barito Vs Persija

Baca juga: Klasemen Liga 1 2022, Madura United Ditempel Ketat Borneo FC, PSIS Semarang Turun Satu Strip

Baca juga: Detik-detik Arema FC Nyaris Apes, Dedik Setiawan Jadi Penyelamat, Imbang di Markas Barito Putera

Baca juga: Hasil Drawing Piala AFF 2022, Timnas Indonesia Kembali Berhadapan dengan Thailand

Padahal pelatih asal Portugal baru saja memberikan trofi juara Piala Presiden 2022 untuk Arema FC.

Musim lalu, Almeida juga mengantarkan Arema FC finis di urutan keempat Liga 1 2021.

Saat itu Singo Edan hanya berjarak 4 poin saja dari runner up Liga 1 2021, Persib Bandung.

Almeida bukan orang baru di dunia kepelatihan sepak bola.

Ia sudah menakapi karier sebagai juru strategi profesional sejak usia 22 tahun.

Saat itu, Almeida masih menjabat sebagai asisten pelatih.

SL Benfica Youth menjadi pijakan karier Almeida pada tahun 2000.

Setelah delapan tahun menjadi asisten di beberapa klub.

Almeida akhirnya menjadi pelatih sepak bola tahun 2008.

Ia dipercaya sebagai pelatih di klub Liga Portugal, Cacem.

Berikut ini profil dan rekam jejak Almeida

Mengutip dari Transfermarkt, berikut profil lengkap Eduardo Almeida:

Nama Lengkap : Eduardo Filipe Arroja Almeida

Tanggal Lahir : 22 Maret 1978

Tempat Kelahiran : Cabanasa da Chao Portugal

Usia : 44 Tahun

Kewarganegaraan : Portugal

Avg. Syarat sebagai pelatih : 0,66 Tahun

Lisensi Kepelatihan : Lisensi Pro UEFA

Klub saat ini : -

Formasi yang disukai : 4-2-3-1 atau 4-3-3 Defending

Rekam Jejak Karier Kepelatihan

1. SL Benfica Youth (2000)

2. Benfica U-17 Asisten Manajer (2001-2004)

3. CDCVA (2004-2005)

4. Cacem Asisten Manajer (2005-2007)

5. South China Asisten Manajer (2007-2008)

6. Estrela U-17 Asisten Manajer (2008)

7. Cacem (2008-2009)

8. African Lyon (2009-2010)

9. Real SC Asisten Manajer (2010-2011)

10. Naval Asisten Manajer (2011-2012)

11. CO Montijo (2012)

12. Atl. Reguengos (2012-2013)

13. Terengganu FC (2013)

14. Kozarmisleny (2013-2014)

15. Lanexang United (2014-2016)

16. Pinhalnovense (2016)

17. Angrense (2016-2017)

18. Melaka United (2017-2018)

19. Ubon United (2018-2019)

20. Semen Padang FC (2019)

21. Sohar SC (1 April 2021)

22. Arema FC (3 Mei 2021).

Keterangan Resmi Arema FC

Di Liga 1 2022, Arema FC kini menduduki posisi ke-8 dengan raihan 11 poin.

Bersama Almeida, Arema FC mencatatkan tiga kemenangan, dua imbang dan 3 kekalahan.

Manajer Arema FC, Ali Rifki menyatakan, keputusan tersebut terlebih dahulu didiskusikan oleh semua pihak, baik itu manejemen dan pimpinan klub.

Eduardo Almeida memang terus mendapat sorotan tajam dari para suporter Arema FC, Aremania.

Aremania kesal dengan strategi monoton milik Eduardo Almeida yang membuat pola permainan Arema FC mudah dibaca lawan.

Puncaknya saat Arema FC tandang ke markas tim zona degradasi Barito Putera.

Bermain melawan tim peringkat 17 Liga 1 di Stadion Demang Lehman Martapura, Minggu malam tadi, Arema FC hanya puan mengambil satu poin.

Di laga ini Arema FC bahkan nyaris kalah setelah Barito Putera unggul lebih dulu melalui Renan Alves.

Pemain belakang asal Brasil ini berhasil menjebol gawang Arema FC melalui eksekusi bola mati yang tidak bisa dihalau kiper Adilson Maringa menit ke-22.

Arema FC baru bisa membalas jelang menit menit akhir laga.

Dendik Setiawan menjadi penyelamat muka Singo Edan yang masuk dari bangku cadangan pada menit ke-69 lewat golnya pada menit ke-84.

“Keputusan ini resmi ditegaskan setelah semua jajaran pimpinan dan manajemen Arema FC bulat mengevaluasi kinerja pelatih kepala,” ucap Ali Rifki.

Sebagai gantinya, Arema FC menunjuk Kuncoro sebagai caretaker atau pelatih sementara.

"Sebagai pengganti Almeida manajemen menunjuk Coach Kuncoro sebagai caretaker untuk menghandle tim bersama asisten coach yang lain,” cetus Ali Rifki.

Lebih lanjut, Ali Rifki mengatakan bahwa keputusan pemecatan Eduardo Almeida dilakukan agar Abel Camara dkk kembali ke jalur kemenangan dan meraih juara Liga 1 musim ini.

“Refresh ini penting agar tim kembali on the track dijalur target yang dicanangkan manajemen yakni setiap laga adalah final dan raih poin maksimal,” tegasnya.

Tak lupa, Ali Rifki mengucapkan terima kasih kepada pelatih berkebangsaan Portugal tersebut atas dedikasinya selama membesut Arema FC.

(*)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved