PT Semen Gresik
UMKM Gunung Kendil Binaan Rumah BUMN Rembang Sukses Go Global di Festival Tong Tong Belanda
Wien bercerita, nama Gunung Kendil, sebenarnya nama sebuah pedukuhan di Kelurahan Leteh, Rembang, yang menjadi rumah produksi.
Penulis: Abduh Imanulhaq | Editor: galih permadi
Empat wakil lainnya yaitu Makanan ringan (Keriyes), Batik fashion (Fallin), Fashion & Craft Ecoprint (Okvisa Craft), dan Minuman rempah instan (Akar Jawi).

‘’Mereka terpilih secara melalui kurasi ketat dan presentasi di Kementerian BUMN.
Banyaknya wakil dari Rembang membuktikan, bahwa produk yang khas dan mengedepankan kearifan lokal dengan sentuhan kemasan yang eye catchingmampu bersaing di pasar global,’’ kata Dharma dalam rilisnya, Kamis (8/9).
Lanjut dia, keunggulan batik tulis Lasem Gunung Kendal selain orisinalitas desainnya, juga pada unique value yang dimilikinya yaitu nuansa Indonesia.
Batik ini mengedepankan eksklusivitas.
Dharma menegaskan, Semen Gresik melalui RB Rembang senantiasa melakukan pendampingan terhadap UMKM dalam upaya meningkatkan transaksi penjualan.
‘’Kami selama ini hadir untuk pengembangan UMKM agar penjualannya naik, pelaku usaha juga otomatis akan naik kelas dan menjadi tuan di negerinya sendiri,’’ ujarnya.
Menurutnya, PTSG akan intens melakukan pemberdayaan dan edukasi secara berkesinambungan.
Selama ini journey pemberdayaan bisnis UMKM berfokus pada upaya agar produk UMKM go modern yang meliputi perbaikan kualitas produk, packaging, branding, pengelolaan keuangan, manajemen pemasaran dan pembukuan.
Selain itu, go digital dengan digitalisasi dan automasi bisnis dan pemasaran, go online melalui perluasan pasar menggunakan e-commerce, serta go global dengan strategi menembus pasar internasional.
‘’Tong Tong Fair adalah medium yang tepat untuk menjaring buyer internasional. Dan wakil RB Rembang sukses memanfaatkan kesempatan itu,’’ pungkasnya. (*)