Berita Kesehatan
Patikan Kebo, Herba Mujarab Untuk Radang Tenggorokan Hingga Asma
Tumbuhan Patikan kebo (Euphorbia hirta L.) merupakan herba merambat yang hidup di permukaan tanah
TRIBUNJATENG.COM - Tumbuhan Patikan kebo (Euphorbia hirta L.) merupakan herba merambat yang hidup di permukaan tanah, terutama pada daerah yang beriklim tropis.
Selain Patikan kebo orang Jawa juga menyebutnya sebagai Patikan jawa dan Kukon-kukon, di Jakarta disebut dengan Gendong anak dan Gelang susu, di Sunda disebut dengan Nanangkaan, dan di Maluku disebut dengan Suma ibi, Isu gibi dan Sosonongan (Hariana., 2006).
Morfologi
Akar Patikan kebo berwarna kecoklatan, termasuk tunggang dengan percabangan akar yang banyak.
Selain memiliki percabangan yang banyak juga memiliki rambut-rambut/bulu-bulu halus disertai tudung akar atau kaliptra pada ujungnya.
Batang yang berambut pada ujungnya, tinggi sekitar mencapai kurang lebih 50 cm, batang beruas-ruas, bulat silinder, berwarna merah kecoklatan dan terdapat bulu-bulu halus diseluruh permukaanya.
Batangnya mengeluarkan getah berwarna putih kental jika dipatahkan.
Daun tunggal, bertangkai pendek, dengan letak berhadapan.
Daun berwarna hijau, berbentuk jorong dengan bagian ujung tumpul dan bagian pangkal runcing, tepi daun bergerigi.
Daun biasanya memiliki panjang sekitar 5-50 mm dan lebar sekitar 25 mm.
Bunganya majemuk yang muncul dibagian ketiak daun, ukurannya kecil, berjumlah banyak dengan warna hujau keungu-unguan.
Buahnya seperti kapsul, memiliki 3 tonjolan bulat.
Buahnya ditumbuhi rambut halus atau bulu-bulu halus, berwarna hijau kemerah-merahan. Bijinya kecil, berbentuk bulat dan berwarna kecoklat-coklatan dan biasanya digunakan untuk alat perkembangbiakan. (Septikayani., 2018).
Ekologi
Patikan kebo merupakan tumbuhan liar yang banyak ditemukan di daerah tropis. Tumbuhan ini dapat tumbuh pada ketinggian 1-1400 meter diatas permukaan laut.