Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Jepara

Pemkab Jepara Harap CFD di Jalan Kartini dan Mangunsarkoro Bisa Bersinergi Angkat UMKM

Pemerintah Kabupaten Jepara menggelar pertemuan dengan Paguyuban Mangunsarkoro Street (MSS). Pertemuan itu membahas kolaborasi antara Car Free Day

muhammad yunan s
Saat ini di area Alun-alun 1 Jepara, Jalan Kartini, kini diselenggarakan Car Free Day.(YUNANSETIAWAN/TRIBUNMURIA). 

TRIBUNMURIA.COM, JEPARA -- Pemerintah Kabupaten Jepara menggelar pertemuan dengan Paguyuban Mangunsarkoro Street (MSS). Pertemuan itu membahas kolaborasi antara Car Free Day di Jalan Kartini dan Jalan Mangunsarkoro.

Setiap Minggu, Jalan Mangunsarkoro selalu dipadati penjual berbagai macam makanan dan produk makanan. Beberapa minggu kemudian, Pemkab Jepara menggelar CFD di Jalan Kartini, yang lokasinya berdekatan dengan Jalan Mangunsarkoro.

Sekretaris Daerah Kabupaten Jepara Edy Sujatmiko mengatakan, pertemuan itu untuk memajukan seluruh potensi UMKM di Jepara yang jumlahnya 80 ribu.

“Seluruh pelaku UMKM di Jepara harus kita angkat bersama-sama,” kata Edy dalam keterangannya yang diterima tribunmuria.com, Kamis, 15 September 2022.

Pertemuan dihadiri kepala perangkat daerah terkait seperti Dishub, Dinkop UMKM Pasar, Camat Jepara. hingga perwakilan Satlantas Polres Jepara, Juga Lurah Panggang Sholikin dan Ketua Paguyuban MSS  Adi Noor Priyono.  

Dalam kesempatan tersebut, Sekda menawarkan sejumlah pilihan kepada MSS. Mereka bisa bergabung dengan CFD, bergeser ke barat agar tersambung dengan CFD, atau tetap memilih menggelar MSS di lokasi awal. 

Jika MSS bergeser sehingga tersambung dengan CFD, lebih mudah bagi pemerintah daerah dan seluruh unsur terkait dalam menata kantong-kantong parkir sesuai ketentuan yang berlaku. 

Keberadaan kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di sisi timur Jalan Mangun Sarkoro, juga bisa dipastikan mitigasinya jika suatu ketika perlu mobilisasasi sumber daya penanganan bencana pada Minggu pagi, atau bersamaan dengan digelarnya MSS dan CFD.   

Ketua Paguyuban MSS Adi Noor Priyono dalam kesempatan itu menyebut, pihaknya sudah berdiskusi dengan anggota MSS. 

Paguyuban MSS sepakat kegiatan itu tetap berjalan bersamaan dengan CFD Jalan Kartini. Keberadaan CFD diharapkan bisa berdampak positif dengan datangnya pengunjung ke MSS setelah mengikuti CFD. 

“Kami orang swasta, paham bahwa dalam kegiatan usaha ada kompetisi memberi pelayanan kepada masyarakat. Mereka yang akan menentukan pilihan berbelanja,” kata Priyono. 

Sementara ini, MSS akan tetap berada di lokasi semula karena baru memiliki 80 tenda bantuan.

“Untuk mempertimbangkan tersambung ke Jalan Kartini seperti arahan Pak Pj. Bupati, kami harap diberi fasilitas tenda,” harapnya. (*)

Baca juga: Pemkab Jepara Harap Penyuluh Pertanian Bisa Turut Andil Tuntaskan Kemiskinan

Baca juga: Video Kebakaran Rumah di Kalongan Ungaran Semarang, Surat-Surat Berharga Hangus

Baca juga: Elliya: Masyarakat Kabupaten Tegal Harus Tanggap Bencana

Baca juga: Daftar Wanita yang Dikenal Suka Menggoda Lawan Jenis Menurut Primbon Jawa

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved