Viral Nenek Renta di Surabaya Menangis Dimarahi dan Dipukul Anaknya Karena Tak Mau Ngemis

TRIBUNJATENG.COM - Video seorang nenek renta menangis dimarahi anaknya karena tak mau mengemis viral.

Video nenek menangis itu diunggah akun Tiktok @bilqis.maulidiya pada Jumat(16/9/2022).

Dalam video itu tampak seorang nenek yang sudah sangat renta.

Nenek itu menangis sambil bersandar di motor.

Baca juga: SD Rusak di Undaan Kidul Kudus, Hartopo: Sudah Diregrouping, Siswa Harus Pindah

Kemudian dalam video berikutnya terlihat sang nenek tidur di lantai teras rumah hanya dengan alas kardus.

Dalam keterangan di video dituliskan jika nenek itu sering dimarahi anaknya karena tidak mau mengemis.

"Tolong Bantu si mbah. Di matahin sm anak nya krna gak ngemis. Aku hampir tiap hari lihat si mbah sllu di pukul sm anak nya. Klw gak ngemis sllu di marahin,"

Selain itu pengunggah juga menuliskan jika nenek itu sering ditelantarkan.

Bahkan uang hasil mengemis selalu diminta.

Si nenek juga kerap dipukul jika tak mau ngemis.

"Si mbah punya anak dn cucu. Tp seperti di trlantarkan. Hasil uang dri mengemis sllu d minta sm anak nya. Klw gk ngemis d pukul dn d Marahin. Si mbah klw makan cari sndri hsil mengemis. Tolong Bantu si mbah supaya d taro d panti jumpo.biyar gk ngemis LG. Bantu viralin ya kawan tolong Kasihan si mbah. Wktunya istirahat malah di suruh mengemis"

Unggahan ini pun mendapat banyak komentar dari netizen.

Vistor "ini kalau di rumah selalu di sebut Mbah assalamualaikum,satu persatu rumah di datangi Kalau Gak dapat pasti dia kembali lagi"

Yuni48752 "Mbah ini rumah ya di tambak Wedi kk daerah Surabaya kasian kk dia itu klo capek suka duduk Deket rmh sambil ngitung duit ya"

samartha_kumara "@Divisi Humas Polri pak tolong di konfirmasi tunjukan kalau POLRI hadir untuk masyarakat"

Intan Marina "up sampe dibantu .ga kuat liatnya"

Dari keterangan banyak netizen, nenek tersebut tinggal di wilayah Tambak Wedi, Surabaya.

Kabar ini pun sampai ke telinga Wakil Walikota Surabaya, Armuji.

Wakil Walikota yang akrab disapa Cakji ini pun sudah datang ke rumah si nenek.

Bahkan ia menawarkan bantuan supaya nenek itu dipindahkan ke panti sosial.

Akan tetapi pihak keluarga tidak berkenan.

"Saya menawarkan bantuan kepada Mbah untuk dipindahkan ke panti sosial, namun dari pihak keluarga kurang berkenan, sehingga si Mbah saya kembalikan lagi kepada pihak keluarga, dan saya tugaskan kelurahan untuk mengawasi agar tidak terjadi lagi hal tidak mengenakan ke mbah tersebut dan tentunya untuk warganya" tulis Cak Ji dalam Instagramnya @cakj1 pada Jumata (16/9/2022).

Cak Ji lalu meminta pihak kelurahan untuk mengawai keluarga nenek tersebut. (*)