Video Cahya Supriadi Angkat Jempol di Rumah Sakit, Tim Medis PSSI Syarif Alwi Ungkap Kondisi Terbaru

Video Cahya Supriadi Angkat Jempol di Rumah Sakit, Tim Medis PSSI Syarif Alwi Ungkap Kondisi Terbaru

TRIBUNJATENG.COM - Head of Medical PSSI, Syarif Alwi mengabarkan kondisi terkini Kiper Timnas U19 Indonesia, Cahya Supriadi.

Setelah insiden yang terjadi di lapangan saat Timnas U19 Indonesia vs Hong Kong, Syarif Alwi mengatakan Cahya langsung mendapat penanganan cepat.

Syarif Alwi menjelaskan Cahya Supriadi menjalani pemeriksaan secara keseluruhan.

Dokter spesialis bedah syaraf langsung turun tangan memeriksa kiper utama Timnas U19 Indonesia.

Baca juga: Skenario Timnas U19 Indonesia Lolos Piala Asia U20 2023, Mirip Kondisi India Vs Kirgistan Tahun Lalu

Baca juga: Sudah Ketemu Timnas Indonesia dan Vietnam, Pelatih Hongkong Sebut Beda Kedua Kubu Jauh, Bagus Mana?

Baca juga: Timnas U-20 Indonesia Vs Vietnam Bak Final, Punya Angka Kembar di Klasemen, Akan Ada Adu Penalti?

Baca juga: Hasil Timnas U19 Indonesia Vs Hong Kong, Garuda Menang Besar Cahya Supriadi Dilarikan ke Rumah Sakit

Hal ini diungkapkan oleh Syarif Alwi dalam video yang diunggah akun Instagram resmi Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.

“Malam ini kita berada di rumah sakit Mitra Keluarga Satelit, di mana penjaga gawang kita ananda Cahya langsung ditangani dan dilakukan pemeriksaan langsung dengan dokter spesialis bedah saraf,” kata dokter Syarif Alwi.

Syarif Alwi menjelaskan hasil dari foto rontgen dan CT scan yang dilakukan terlihat tak ada masalah serius.

Cahya dalam kondisi baik-baik saja dan pemain berusia 19 tahun itu juga sudah dalam keadaan sadar.

Selanjutnya pihak medis akan mengobservasi dalam waktu 1x24 jam untuk memastikan keadaan Cahya Supriadi.

Setelah diobservasi, apabila tidak ada masalah serius, Cahya akan dikembalikan bersama ke Timnas U19 Indonesia.

“Hasilnya baik pemeriksaan foto rontgen dan CT dalam keadaan baik semua."

"Terima kasih, mudah-mudahan anak kita setelah observasi 1x24 jam tidak punya kelainan maka dikembalikan (ke PSSI) atau pulang,” ucap Syarif Alwi.

Dalam situasi dan kondisi ini, Syarif Alwi juga tak lupa meminta doa kepada semua masyarakat Indonesia.

“Mohon doanya masyarakat supaya anak kita Cahya bisa tertangani dengan baik,” ujarnya.

Cahya Supriadi juga tampak mengangkat jempol menandakan dirinya dalam keadaan sadar.

Dalam video tersebut, Syarif Alwi tak sendirian menemani Cahya Supriadi.

Ia ditemani oleh tim medis serta pihak PSSI Yunus Nusi dan Indra Sjafri.

Hasil Timnas U19 Indonesia Vs Hong Kong, Garuda Menang Besar Cahya Supriadi Dilarikan ke Rumah Sakit

Timnas U19 Indonesia menang telak melawan Hong Kong di pertandingan kedua Grup F Kualifikasi Piala Asia U20 2023, Jumat (16/9/2022).

Bermain di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Timnas U19 Indonesia menang 5-1 atas Hong Kong.

Gol Garuda Muda dicetak oleh Robbani Tasnim menit ke-9, Alfriyanto Nico 21', Zanadin Faris 43', Marselino Ferdinan 85' dan 89'.

Sedangkan gol balasan Hong Kong dicetak lewat titik putih oleh Chen Ngo Hin menit ke-62.

Kemenangan Garuda Muda kali ini harus dibayar mahal karena kiper Cahya Supriadi harus dilarikan ke rumah sakit.

Penjaga gawang andalan Timnas U19 Indonesia mengalami cedera setelah bertabrakan dengan sesama penggawa Garuda, Rahmat Beri Santoso.

Cahya Supriadi langsung ditarik keluar dan digantikan oleh Aditya Arya Nugraha.

Menggantikan Cahya Supriadi di bawah mistar gawang, Aditya bermain apik dan berhasil membawa Garuda Muda menang atas Hong Kong.

Kemenangan atas Hongkong menjadi bekal positif sebelum melawan Vietnam di laga pamungkas Grup F.

Timnas U19 Indonesia dan Vietnam saat ini sama-sama mengoleksi 6 poin dari dua kemenangan.

Garuda Muda dan Vietnam juga sama dalam produktivitas gol, yakni memasukkan 9 gol dan kemasukan 1 gol.

Karena menggunakan sistem head to head, Timnas Indonesia wajib menang melawan Vietnam agar lolos ke Piala Asia U20 2023.

Perlu diketahui, selain Uzbekistan yang menjadi tuan rumah, hanya 15 tim yang berhak lolos ke Piala Asia U20 2023.

Lima belas tim tersebut terdiri dari 10 juara grup dan 5 runner up terbaik.

Peluang lolos dari sektor runner up terbaik terbilang kecil. Timnas U19 Indonesia harus menjadi juara grup dan mengungguli Vietnam untuk berangkat ke Uzbekistan.

Duel Timnas U19 Indonesia vs Vietnam akan digelar hari Minggu (18/9/2022) pukul 20.00 WIB.

Jalannya Pertandingan

Timnas U19 Indonesia langsung menyerang sejak awal pertandingan.

Serangan Garuda Muda masih mengandalkan umpan lambung dari sayap kanan maupun kiri.

Hal ini tak lepas dari postur tinggi yang dimiliki para penggawa Garuda Muda.

Serangan demi serangan Garuda berbuah hasil menit ke-9.

Kali ini Robbani Tasnim yang mencatatkan namanya di papan skor.

Memanfaatkan umpan dari Zanadin Fariz yang mengeksekusi bola mati, Robbani Tasnim langsung melompat dan menyundul bola tepat sasaran.

Kiper Pong Cheuk Hei tak berkutik melihat bola meluncur ka gawangnya.

Unggul satu gol, Garuda Muda terus menyerang untuk menambah perolehan angka.

Skuad asuhan Shin Tae-yong kali tak hanya mengandalkan umpan silang, melainkan juga umpan pendek yang dilakukan dari tengah ke depan gawang.

Hasilnya, Nico yang mendapat umpan langsung bergerak mendekati gawang dan melepaskan tendangan mendatar ke tiang jauh yang tak bisa dihalau kiper Hong Kong.

Menit ke-31, Zanadin hampir saja mencatatkan namanya di papan skor.

Bola sepakannya sudah meluncur melewati kiper, namun pemain belakang Hong Kong mengejar dan menyapu bola sebelum melewati garis gawang.

Tak lama kemudian Robbani Tasnim kembali menebar ancaman lewat bola udara.

Namun kali ini, sundulannya dapat diantisipasi Pong Cheuk Hei.

Menit ke-43, Zanadin Faris mencetak gol ketiga Garuda Muda.

Pemain asal Bekasi ini menerobos pertahanan Hong Kong, melewati empat bek lawan dan melakukan umpan one-two dengan Robbani Tasnim.

Setelah berada di posisi yang tepat, Zanadin Faris langsung melepaskan tendangan keras yang membuat Pong Cheuk Hei tertunduk lesu.

Unggul tiga gol Garuda Muda masih menyerang pertahanan Hong Kong.

Namun hingga peluit akhir babak pertama dibunyikan tak ada tambahan gol tercipta. Skor 3-0 untuk Timnas U19 Indonesia vs Hongkong.

Babak Kedua

Timnas U19 Indonesia masih mengambil inisiatif menyerang.

Menit ke-53, Rahmat Beri Santoso hampir saja mencetak gol tambahan.

Umpan dari Alfriyanto Nico disontek oleh Beri, namun bola meluncur tipis di sisi kiri gawang.

Satu menit kemudian Rabbani Tasnim juga menebar ancaman, namun tendangan kerasnya dihalau kiper Hong Kong.

Petaka datang ke kubu Garuda Muda pada menit ke-58.

Ahmad Rusadi melakukan handball di kotak terlarang, Garuda Muda diganjar hukuman penalti.

Ironisnya, sebelum penalti dieksekusi, Cahya Supriadi mengalami cedera lantaran bertabrakan dengan Rahmat Beri Santoso.

Cahya Supriadi harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Aditya Arya Nugraha masuk menggantikan Cahya Supriadi sekaligus menghadapi eksekusi penalti dari Hong Kong.

Eksekusi penalti berhasil dihalau oleh Aditya, namun bola rebound langsung dicocor oleh pemain Hong Kong dan bersarang ke gawang.

Skor berubah menjadi 3-1, Hong Kong mempertipis ketertinggalan.

Setelah kemasukan gol dan ditinggal oleh Cahya Supriadi, permainan Timnas U19 Indonesia sempat mengendur.

Sedangkan Hong Kong mulai bermain percaya diri dan beberapa kali memberikan ancaman.

Timnas U19 Indonesia baru bisa bangkit setelah memasuki menit ke-75.

Masuknya Marselino Ferdinan juga menambah daya ledak serangan Garuda.

Terbukti di menit ke-81, Marselino memberikan umpan matang ke Achmad Maulana Syarif.

Sundulan Achmad Maulana hampir menambah skor andai bola tidak terkena tiang tiang gawang.

Menit ke-85, Marselino mencetak gol keempat Garuda Muda.

Proses gol tercipta dari umpan tusukan Robi Darwis ke jantung pertahanan Hong Kong.

Adik dari Oktafianus Fernando langsung berlari mengejar bola dan melepaskan tendangan keras yang tak bisa dihalau kiper Hong Kong.

Marselino kembali membuat lini pertahanan Hong Kong kelimpungan sehingga dilanggar di kotak penalti.

Marselino yang maju sebagai eksekutor tak menyia-nyiakan kesempatan merobek gawang Hong Kong menit ke-89.

Masuknya Marselino dan Robi Darwis memberi dampak besar bagi lini serang Garuda Muda.

Meski sudah unggul, Timnas U19 Indonesia terus-menerus menyerang.

Namun hingga akhir pertandingan tak ada lagi gol tercipta, skor 5-1 untuk keunggulan Timnas U19 Indonesia vs Hong Kong.

Susunan Pemain Timnas U19 Indonesia

1-Cahya Supriadi; 2-Ahmad Rusadi, 3-Barnabas Sobor; 6-Zanadin Fariz, 11-Arsa Ramadan Ahmad, 12-Achmad Maulana Syarif, 15-Dony Tri Pamungkas, 16-Dia Syayid, 18-Alfriyanto Nico, 19-Rabbani Tasnim, 21-Rahmat Beri Santoso

Pelatih: Shin Tae-yong

Timnas U-20 Hong Kong

1-Pong Cheuk Hei; 2-Ryan Lee, 4-Xavier Chang, 6-Ellison Tsang, 8-Tang In Chim, 9-Adriel Chan,10-Sohgo Ichikawa, 11-Chen Ngo Hin, 16-Osmond Chan, 17-Lee Lok Him, 21-Lak Cheuk Hei

Pelatih: Cheung Kin Fung.

(*)