Mewakili Emak-emak, Mulan Jameela Protes Rencana Konversi Kompor Listrik

TRIBUNJATENG.COM - Aktris dan penyanyi, Mulan Jameela yang kini menjadi anggota DPR RI ramai disorot publik karena kritik pedasnya soal kompor listrik.

Mulan Jameela bahkan menyinggung soal masakan Indonesia yang kerap dimasak dalam jumlah besar dan banyak.

Dari kritikan tersebut, Mulan Jameela banjir pujian warganet terutama ibu-ibu yang mengerti betul soal masakan Indonesia.

Mulan namanya sempat melejit ketika bergabung dalam Duo Ratu bersama Maia Estianty. Walau sempat tersandung isu jadi pelakor dalam rumah tangga Maia Estianty dan Ahmad Dhani, terbukti Mulan Jameela masih eksis di dunia entertain.

Baca juga: Laksanakan Arahan Pemerintah, PLN Fokus pada Program Uji Coba Kompor Listrik

Baca juga: Gunakan Kompor Listrik Diklaim Hemat Rp 8 Ribu Per Kilogram Gas LPG

Kariernya sebagai penyanyi juga tetap di atas angin meski banyak musisi pendatang baru. Beberapa lagunya yang ngehits di Tanah Air seperti 'Wonder Woman' dan 'Mahluk Tuhan Paling Sexy'.

Mulan juga anggota DPR RI periode 2019-2024, bersama aktris lainnya yaitu Krisdayanti, Desy Ratnasari, dan Eko Patrio. Kini, Mulan Jameela fokus melakoni profesinya sebagai anggota DPR RI.

Istri Dhani ini disorot publik ketika mengkritik kebijakan baru kompor listrik. Sebagai emak-emak yang mengerti betul sistem memasak orang-orang Indonesia, Mulan Jameela menyuarakan pendapatnya.

Melansir dari video yang diunggah ulang oleh Instagram @infia_fact pada Jumat (23/9/2022), terungkap kritikan Mulan Jameela terkait kompor listrik.

Mulan Jameela bertanya-tanya apakah pendistribusian kompor listrik yang harganya berada di angka Rp 1,5 juta itu termasuk alat penggorengan atau tidak.

"Menyampaikan katanya harga kompor induksi ini Rp 1,5 juta. Boleh tanya nggak? Sudah termasuk wajan sama panci? Apakah tersedia berbagai ukuran?" tanya Mulan.

"Kalau ibu-ibu pasti baliknya ke situ, belum lagi wajan pancinya mahal-mahal Pak," terang Mulan.

Mulan Jameela sendiri berkaca pada dirinya bahwa ia tidak bisa lepas dari kompor gas meski punya kompor listrik di rumah.

"Saya jujur, saya bicara di sini sebagai anggota DPR RI sekaligus sebagai emak-emak," imbuh Mulan.

"Di rumah kita nggak ngomongin masalah yang kurang mampu, kami di rumah saja punya kompor listrik, tetap tidak bisa lepas dari kompor gas," lanjutnya.

"Kalau ada hajatan mana cukup," tanya Mulan.

Mulan lagi-lagi menegaskan bahwa penggunaan kompor listrik harus ditimbang ulang di lingkup masyarakat karena khawatir akan muncul masalah baru. (grid.id/tribun jateng cetak)