Kerusuhan Suporter di Malang
Tragedi Kanjuruhan Renggut Nyawa 14 Pelajar Kota Malang
Sejumlah siswa SMP, SMA dan SMK di Kota Malang turut menjadi korban tragedi kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Sabtu malam (1/10/2022).
TRIBUNJATENG.COM, MALANG - Sejumlah siswa SMP, SMA dan SMK di Kota Malang turut menjadi korban tragedi kerusuhan yang terjadi setelah pertandingan Arema FC vs Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Sabtu malam (1/10/2022).
Tercatat sebanyak 14 pelajar meninggal dunia.
Hal itu disampaikan Ketua MKKS SMKN Kota Malang, Hari Mulyono.
Baca juga: Panglima TNI Marah Saksikan Video Viral Aksi Prajurit dalam Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan
Dia mengatakan, korban meninggal merupakan siswa sekolah negeri dan swasta.
Meski bersekolah di Kota Malang, namun ada yang rumahnya di Kabupaten Malang.

"Kalau siswa di SMKN 2 yang meninggal dunia ada tiga oran," jelas Hari Mulyono, Senin (3/10/2022).
Yaitu Clarita Discha Nophia Putri, warga Dukuh Jemuran, RT 01, Rw 1, desa Sukodadi, Kecamatan Wagir Kabupaten Malang.
Kemudian Hildan Agit Agista, warga RT 4, RW 5, Desa Kalisongo, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang.
Serta Tegar Ardian Yoga, warga Jl Pidek No 22 RT 02 RW 03 Dusun Bunder, Pakisaji, Kabupaten Malang.
Selain itu juga ada enam siswa yang luka-luka.
Ada yang patah tulang dan sempat dirawat di Ramdani Husada dan sudah pulang.
Ada yang dirawat di RSSA.
Ada yang kena pukul di kepala tapi posisi sudah di rumah.
Ada yang terbentur, ada yang bengkak terkilir namun dirawat di rumah.
Mahfud MD Sebut LIB, PSSI, panpel, bahkan Indosiar Saling Menghindar Soal Tragedi Kanjuruhan |
![]() |
---|
Dirut PT LIB Hadian Lukita: Saya Siap Bertanggungjawab |
![]() |
---|
Korban Meninggal Tragedi Stadion Kanjuruhan Bertambah 1 Orang Bernama Helen Prisela |
![]() |
---|
PSS Sleman Dukung Penuh Peniadaan Pertandingan Jam Malam sesuai Rekomendasi FIFA |
![]() |
---|
Indosiar Sebut Jam Tayang Arema FC vs Persebaya Surabaya Malam Hari Ditentukan PT LIB |
![]() |
---|